Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bek Mitra Kukar, Yanto Rudolf Basna, berhasil mengawal kotak penalti dari banyaknya serangan Arema Cronus. Menurut dia, permainan apik itu berhasil dilakukan demi kedua adiknya yang berulang tahun pada Sabtu (9/1/2016).
"Kebetulan kedua adik saya berulang tahun hari ini (Sabtu). Jadi saya enggak mau main jelek pada ulang tahun mereka. Dan kemenangan ini saya persembahkan untuk kedua adik saya," tutur Yanto, saat ditemui JUARA.net setelah pertandingan.
Menurut Yanto, permainan Mitra Kukar sempat amburadul pada babak pertama. Buktinya, skor 0-0 membayangi permainan mereka hingga turun minum, pada leg pertama semifinal Piala Jenderal Sudirman di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Sabtu (9/1).
Namun pada babak kedua, semangat dia dan teman-temannya menggebu kembali setelah dievaluasi oleh sang pelatih di ruang ganti. "Akhirnya kami bisa menang dengan skor yang memuaskan," katanya.
Setelah turun minum, Mitra Kukar lebih dulu menghasilkan gol dari tendangan cantik striker asing mereka, Patrick Dos Santos Cruz, pada menit ke-51. Patrick yang menggiring bola ke tengah luar kotak penalti, berhasil mengirim bola ke pojok kiri gawang dan membuat kiper Arema I Made Wardhana tak berkutik. Skor 1-0 untuk Mitra Kukar.
Pada menit ke-62, Arema menyusul ketertinggalan dengan gol Cristian Gonzales. Hasil imbang 1-1 membuat kedua kubu semakin geregetan. Pelanggaran demi pelanggaran terjadi, meski wasit tak sampai mengeluarkan kartu hukuman.
Namun pada menit ke-74, striker Mitra Kukar Yogi Rahadian berhasil menembus pertahanan Kiko Insa, bek Arema, sekaligus menelurkan gol kedua tuan rumah. Skor 2-1 tak berubah hingga pertandingan usai.
Meski telah memenangi pertandingan leg pertama ini, Yanto tak mau berbesar kepala. Menurut dia, kemenangan belum sempurna diraih oleh Mitra Kukar.
"Harus tetap tenang dan kembali fokus pada leg kedua minggu depan di kandang Arema. Kami harus tetap fokus agar bisa mencapai target final," ujar Yanto.