Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Mitra Kukar Kalahkan Arema karena Pengalaman Melawan Persib

By Persiana Galih - Minggu, 10 Januari 2016 | 04:44 WIB
Pemain Mitra Kukar, Rodrigo Ost, berebut bola dengan pemain Arema Cronus, Fery Aman Saragih, pada leg pertama semifinal Piala Jenderal Sudirman di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Sabtu (9/1/2016). Mitra menang 2-1. (IWAN SETIAWAN/JUARA.net)

Mitra Kukar berhasil mengalahkan Arema Cronus 2-1 pada leg pertama semifinal Piala Jenderal Sudirman di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Sabtu (9/1/2016). Hasil itu diraih tak lepas dari kenangan Mitra Kukar saat dikalahkan Persib Bandung pada turnamen sebelumnya, Piala Presiden.

Menurut pelatih Mitra Kukar, Jafri Sastra, pengalaman tersebut membuat skuatnya mengevaluasi setiap kesalahan yang mereka alami kala melawan Persib.

"Kami banyak sekali belajar dari Piala Presiden. Dalam turnamen ini hampir sama, babak semifinal digelar home-away. Bedanya, saat itu kami melawan Persib dan kalah," katanya, saat ditemui pascapertandingan.

Naga Mekes, julukan Mitra Kukar, mampu membuktikan bahwa mereka enggan mengalami kejadian serupa. Kisah kalah dalam babak semifinal, membuat Jafri mampu memperbaiki segala kelemahan anak-anak Kutai Kartanegara.

Pada leg kedua di kandang Arema Cronus, Jafri mengaku mesti mengotak-atik lagi strategi yang akan ia turunkan. "Selama pertandingan, saya mencari kesalahan dari strategi yang diterapkan lawan. Begitu juga Arema terhadap kami. Artinya, kami harus mengubah lagi strategi," tutur dia.

Sebelumnya, pertandingan antara Mitra Kukar dan Arema berlangsung alot selama 90 menit. Peluang demi peluang gol berhasil ditunjukkan kedua tim, meski tak semuanya berbuah manis.

Babak pertama dari pertandingan tersebut berakhir imbang. Setelah turun minum, Mitra Kukar lebih dulu menghasilkan gol dari tendangan cantik striker asing mereka, Patrick Dos Santos Cruz, pada menit ke-51. Santos yang menggiring bola ke tengah luar kotak penalti, menyepak bola ke pojok kiri gawang. Alhasil, kiper lawan tak dapat menggapai tendangan itu.

Pada menit ke-62, Arema menyusul ketertinggalan dengan gol Cristian Gonzales. Hasil imbang 1-1 membuat kedua kubu semakin geregetan. Pelanggaran demi pelanggaran terjadi, meski wasit tak sampai mengeluarkan kartu hukuman.

Pada menit ke-74, striker Mitra Kukar Yogi Rahadian berhasil menembus pertahanan Kiko Insa, bek Arema, sekaligus menelurkan gol kedua tuan rumah. Skor 2-1 tak berubah hingga pertandingan usai.