Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pemilik Valencia, Peter Lim, mengungkapkan alasan yang menjadi dasar dari keputusannya memilih Gary Neville sebagai pelatih baru menggantikan Nuno Espirito Santo yang mengundurkan diri.
Sejak ditangani Neville, Valencia belum pernah meraih kemenangan di La Liga. Mantan bek sayap Manchester United itu baru satu kali mengantarkan Los Che meraih kemenangan saat menghadapi Baracaldo di babak 32 besar Copa del Rey.
Sebelum dipercaya menangani Valencia, Neville belum pernah sekali pun memimpin sebuah tim. Pelatih berusia 40 tahun itu hanya pernah menjadi staf pelatih di tim nasional Inggris.
Melalui wawancara dengan situs resmi Valencia, Lim menjelaskan keputusan memilih Neville sebagai pelatih. Pengusaha asal Singapura itu membantah bahwa hal tersebut dikarenakan atas dasar nepotisme lantaran hubungan pertemanannya dengan Neville.
"Saya tidak pernah bahagia setiap kali mengambil keputusan untuk mengganti pelatih. Namun, hal ini adalah sebuah keharusan. Saya memilih Gary bukan karena dia teman baik, tetapi karena dia seorang pelatih yang hebat yang kebetulan menjadi teman saya," kata Lim.
"Saya sudah lana mengenal dia dan pengetahuannya tentang sepak bola sangat luar biasa. Saya memilih karena hal itu. Saya pikir dia cocok dengan saya dan klub akan sangat senang memiliki dia," sebutnya.
Hingga pekan ke-16, Valencia masih tercecer di posisi kesembilan. Los Che tertinggal sembilan poin dari Celta Vigo yang menempati posisi terakhir ke Liga Champions.
"Saya memiliki keyakinan besar dalam diri Neville dan satu-satunya masalah dia hanya bahasa. Namun, saya pikir dia bisa mengatasinya. Pengalaman dia sebagai pemain adalah modal yang paling penting," tutur Lim.
"Saya tahu banyak orang mengatakan dia belum pernah menjadi pelatih, tetapi dia memiliki kualitas untuk menjadi hebat. Dia telah belajar banyak dari Sir Alex Ferguson tentang mengelola pemain," ucap dia.