Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Masalah Lini Depan Man United Bisa Diselesaikan dengan Uang?

By Ade Jayadireja - Senin, 4 Januari 2016 | 21:30 WIB
Ekspresi pelatih Manchester United, Louis van Gaal, usai kekalahan 0-2 di kandang Stoke City, Sabtu (26/12/2015) (LAURENCE GRIFFITHS/GETTY IMAGES)

Louis van Gaal tak khawatir dengan tumpulnya lini depan Manchester United. Sang manajer yakin problem tersebut bisa diselesaikan dengan uang.

Hingga Premier League 2015-2016 melewati pekan ke-20, United baru bisa menghasilkan 24 gol.

Jumlah tersebut paling sedikit jika dibanding Chelsea (26 gol), Arsenal (34), dan Manchester City (39).

Guna memperlebar peluang untuk merengkuh gelar juara, Van Gaal memberi isyarat bahwa timnya siap menggelontorkan dana besar pada bursa transfer Januari 2016 untuk mendatangkan striker baru.

"Masalah minimnya gol bisa diatasi dengan uang," tutur pria asal Belanda itu seperti dikutip Telegraaf.

Pertanyaan yang sekarang muncul, apakah uang benar-benar bisa mengatasi problem di barisan depan Setan Merah?

United cukup sering mendatangkan striker berharga mewah. Namun, dalam 5 tahun terakhir, penyerang yang datang ke Teater Impian cenderung gagal bersinar.


Striker Manchester United, Anthony Martial, (tengah) ditengah-tengah para pemain bertahan Chelsea dalam lanjutan Premier League 2015-2016 di Old Trafford , Manchester, Inggris, pada Senin (28/12/2015).(CLIVE MASON/GETTY IMAGES)

Anthony Martial adalah striker teranyar yang mendarat di Man United. Pemain asal Prancis itu menduduki peringkat ketiga pemain termahal klub setelah dibeli dengan harga 36 juta pound (Rp 738 miliar) pada musim panas 2015.

Sejauh ini, efek kehadiran Martial di kubu United belum cukup terlihat. Ia baru membukukan 5 gol dalam 15 pertandingan liga.

Pemain termahal keempat dalam buku rekor United, Dimitar Berbatov, juga meredup.

Selama kurun waktu 2008-2012, striker berbanderol 30 juta pound tersebut menyumbang 48 gol dalam 108 penampilan di pentas EPL.

Robin van Persie masuk daftar 10 besar pembelian termahal United (24 juta pound).

Meski menjadi bagian penting di balik kesuksesan Iblis Merah saat meraih titel Premier League 2012–2013, sinar RvP perlahan meredup dan akhirnya hengkang ke Fenerbahce pada musim panas 2015.

[video]https://video.kompas.com/e/4684066067001_ackom_pballball[/video]

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P