Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Guardiola Dianggap Bukan Tipe Pelatih Setia

By Anju Christian Silaban - Senin, 21 Desember 2015 | 03:54 WIB
ern Muenchen, Pep Guardiola, saat sesi latihan menjelang pertandingan leg pertama perempat final Liga Champions kontra Porto di Estadio do Dragao, Porto, Portugal, 14 April 2015. (MIKE HEWITT/GETTY IMAGES)

Legenda tim nasional Jerman, Franz Beckenbauer, memaklumi keputusan Josep Guardiola untuk meninggalkan Bayern Muenchen. Menurut Beckenbauer, manajemen Bayern tidak bisa menahan Guardiola selamanya.

Guardiola dipastikan hengkang setelah kontraknya berakhir pada 30 Juni 2016. Sebagai suksesor Guardiola, Bayern menunjuk Carlo Ancelotti yang dikontrak tiga tahun.

Keputusan Guardiola turut disesali oleh Beckenbauer. Sebab, pelatih berkebangsaan Spanyol tersebut dianggap telah membangun fondasi The Bavarians dan menyumbang dua trofi Bundesliga.

"Akan tetapi, begitulah jalannya. Anda tak bisa menahan seseorang selamanya. Bayern telah mengamankan pengganti sempurna dalam diri Ancelotti," kata Beckenbauer.

Ucapan Beckenbauer diamini oleh mantan gelandang Bayern, Olaf Thon. Guardiola, dinilai Thon, tak akan betah apabila harus bertahan di sebuah klub untuk jangka waktu lama.

"Guardiola adalah tipe orang yang merasa tiga tahun dalam sebuah klub sudah cukup. Sulit membayangkan dia akan bertahan selama sepuluh hingga 10 tahun. Dia memiliki rencana berbeda dan kita harus menerima," tutur Olaf.

Adapun terkait kemungkinan pelabuhan Guardiola selanjutnya, Olaf mengatakan, "Antara Manchester City atau Manchester United."

Dua klub terakhir memang santer dikabarkan meminati Guardiola. Manuel Pellegrini diyakini akan didepak apabila gagal memberikan trofi pada akhir musim, sedangkan posisi Louis van Gaal terancam karena gaya permainannya tak disukai suporter.