Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manajer Chelsea, Jose Mourinho, menyatakan bahwa timnya kini mengincar posisi enam besar pada Premier League musim ini. Hal itu diungkapkan Mourinho setelah The Blues kalah 0-1 dari Bournemouth di Stadion Stamford Bridge, Sabtu (5/12/2015).
Dengan hasil tersebut, Chelsea sudah mengalami delapan kekalahan dari 15 pertandingan Premier League musim ini. Mereka pun terpaut 14 poin dari Manchester United yang ada di peringkat keempat.
Tak pelak, situasi itu membuat Mourinho bersikap realistis. Setelah sempat mengincar posisi empat besar, kini Mourinho mengendurkan targetnya ke posisi enam besar.
[video]https://video.kompas.com/e/4647952762001_ackom_pballball[/video]
"Tujuan kami adalah mampu mengakhiri musim ini di posisi empat besar," ujar Mourinho, seperti dikutip dari BBC Sport, Sabtu (5/12/2015) waktu setempat.
"Sebelum laga ini (lawan Bournemouth), kami berpikir kami bisa mencapainya. Akan tetapi, mungkin sekarang kami harus mulai berpikir tentang posisi enam besar," kata pelatih asal Portugal tersebut.
Pada laga melawan Bournemouth, Chelsea sebenarnya mampu menguasai 61,3 persen laga, berbanding 38,7 milik tim tamu. Namun, hal itu menjadi sia-sia ketika Bournemouth berhasil mencetak gol kemenangan melalui Glenn Murray (82').
[video]https://video.kompas.com/e/4647961529001_ackom_pballball[/video]
Menanggapi hal tersebut, Mourinho pun berdalih bahwa timnya tak pantas kalah. Ia juga mengkritik keputusan wasit yang tak memberikan penalti untuk Chelsea ketika pemain Bournemouth melakukan handsball di kotak terlarang.
"Kami tidak pantas kalah. Lawan kami hanya bermain bertahan. Namun, mereka berhasil mendapatkan gol dan terdapat kesalahan yang jelas dari wasit. Saya kira itu jelas handsball dan seharusnya kami mendapatkan penalti," ucap Mourinho.