Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Luiz Felipe Scolari menolak pesimistis saat Guangzhou Evergrande harus menghadapi Barcelona di semifinal Piala Dunia Klub pada Kamis (17/12/2015). Ia tetap yakin apapun bisa terjadi dalam sepak bola termasuk menang atas juara Liga Champions Eropa tersebut.
Guangzhou berhasil melenggang ke semifinal setelah mengalahkan Club America dengan skor 2-1, Minggu (13/12/2015), di Yanmar Stadium Nagai.
Dua gol tersebut dicetak Zheng Long dan Paulinho 10 menit terakhir sebelum laga usai setelah sempat tertinggal lebih dulu.
Baca juga:
Agar bisa mencapai final, Guangzhou harus bisa melewati hadangan tim favorit juara, Barcelona. Di partai tersebut anak asuh Felipe Scolari tentu tidak dinggulkan, namun ia menolak menyerah.
"Sepak bola adalah pertandingan 90 menit dan kami ingin lolos ke semifinal, jadi saya melakukan beberapa pergantian berisiko tinggi. Saya tahu apa yang bisa dilakukan tim," kata Scolari.
"Club America adalah tim besar dengan sejarah fantastis, tapi kami bisa memberi perlawanan dan menang. Kami melanjutkan mimpi besar di pertandingan berikutnya melawan Barcelona. Kemenangan bukan tidak mungkin," ujar dia.
Di pihak lain pelatih Club America, Ignacio Ambriz, mengungkapkan kekecewaannya gagal melenggang ke semifinal. Betapa tidak, ia menilai timnya kendur kontra Guanzhou.
"Kami sangat kecewa. Seluruh tim sangat ingin menghadapi Barcelona. Namun, saya harus mengambil tanggung jawab dari hasil tersebut," kata Ambriz.
"Kami sangat frustrasi karena kemenangan terlepas dari genggaman. Kami bisa memenangi pertandingan tersebut tetapi kehilangan fokus," ucapnya.
[video]https://video.kompas.com/e/4658806126001_ackom_pballball[/video]