Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tiga pasangan ganda putra terbaik Indonesia terhenti pada babak perempat final Indonesian Masters yang berlangsung di Graha Cakrawala, Malang, Jumat (4/12/2015).
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang turun sebagai unggulan pertama harus mengakui keunggulan pasangan non-pelatnas, Hendra Aprida Gunawan/Markis Kido.
Dalam 44 menit, Hendra AG/Kido memenangi pertandingan dengan 21-17, 21-23, 21-8.
Tamparan keras bagi kubu ganda putra nasional semakin keras ketika Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi juga terhenti.
Unggulan keempat tersebut ditarget menjadi juara di turnamen level grand prix gold ini demi mendapatkan poin untuk bekal lolos ke Olimpiade Rio 2016.
Mereka tak bisa menembus babak semifinal setelah dikalahkan unggulan keenam asal China, Li Junhui/Lui Yuchen, 12-21, 21-17, 14-21.
Kegagalan pasukan pelatnas berlangsung ketika Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo juga tumbang di tangan pasangan China, Chai Biao/Hong Wei.
Marcus/Kevin berjuang keras selama 58 menit untuk mendapatkan tiket ke babak semifinal. Sayangnya, perjalanan mereka berakhir dengan kekalahan 16-21, 21-13, 19-21.
Satu-satunya pasukan ganda putra pelatnas yang berhasil menembus babak semifinal adalah Berry Angriawan/Rian Agung Saputro.
Berry/Rian melaju setelah menundukkan sesama wakil Indonesia, Wahyu Nayaka Arya Pakaryanira/Ade Yusuf, 21-18, 23-21. Pada laga semifinal, Berry/Rian akan bertemu Hendra AG/Kido.