Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Jorge Lorenzo merasa senang karena akhirnya bisa menjadi juara dunia MotoGP pada musim 2015. Ia berharap bisa mempertahankan konsistensi penampilan musim depan.
Kebahagiaan Lorenzo sangat terasa karena perjuangannya untuk menjadi juara dunia tahun ini sangat berat. Ia berhasil mengalahkan Valentino Rossi, yang memimpin klasemen sejak awal musim.
"Musim ini merupakan yang terberat buat saya. Musim 2013 juga sulit, ketika saya hanya kalah empat poin dari Marc Marquez," tutur Lorenzo dalam wawancara dengan Motorsport di India.
Lorenzo memastikan titel MotoGP ketiganya setelah memenangi seri terakhir di Valencia, Spanyol, awal November. Kemenangan itu membuat Lorenzo mengumpulkan 330 poin, unggul lima angka dari Rossi.
Mengenai peluangnya mempertahankan gelar musim depan, Lorenzo belum ingin berbicara banyak. Yang jelas, ia akan berjuang untuk menang, apalagi persaingan akan semakin ketat.
"Saya benar-benar sangat fokus musim ini, tetapi musim 2016 akan lebih ketat daripada musim ini. Saya yakin musim depan akan lebih kompetitif," ujar pebalap berusia 28 tahun itu.
"Valentino pasti akan berjuang untuk menjadi juara, (Dani) Pedrosa dan Marquez juga akan menjadi lawan saya. Suzuki dan tim lainnya bisa melesat cepat musim depan, kita tidak pernah tahu," kata Lorenzo.
Lorenzo berada di India untuk menjalani misi kemanusiaan.