Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Batal ke F1, Keputusan Valentino Rossi Dinilai Sangat Tepat

By Tulus Muliawan - Kamis, 26 November 2015 | 19:32 WIB
Pebalap MotoGP, Valentino Rossi, tampil pada ajang reli di Monza, Italia, 28 November 2014. Pada balapan ini, Rossi mengemudikan mobil Ford Fiesta RS WRC. (MASSIMO BETTIOL/GETTY IMAGES)

Kabar mengenai rencana kepindahan Valentino Rossi ke dunia balap Formula 1 sempat terdengar pada 2006. Namun, pebalap asal Italia itu batal pindah dan bertahan di MotoGP hingga saat ini.

Menurut petinggi Formula 1, Bernie Ecclestone, keputusan Rossi saat itu sangat tepat. Ecclestone yakin Rossi akan mengalami kesulitan jika ketika itu memutuskan pindah ke Formula 1.

"Dia punya beberapa kesempatan untuk tampil di Formula 1. Namun, dia dalam puncak kariernya di MotoGP. Di Formula 1, dia harus memulainya dari awal dengan banyak keraguan," kata Ecclestone.

Baca Juga: Rossi Masih Dibutuhkan MotoGP

Pada 2006, Rossi sempat mencoba mengemudikan mobil milik tim Scuderria Ferrari. Sejumlah kabar menyebut bahwa pebalap Italia berusia 36 tahun itu akan pindah dari dunia MotoGP ke Formula 1.

Selama ini, Rossi memang dikenal sebagai pecinta dunia balap sejati. Selain menekuni profesinya sebagai pebalap MotoGP, Rossi juga sering tampil pada ajang balap motokros dan reli.

Sebelumnya, Ecclestone juga berkomentar mengenai Rossi dan insiden dengan Marc Marquez di Sirkuit Sepang, Malaysia, 25 oktober 2015. Menurut dia, Rossi telah melakukan kesalahan besar.

"Rossi harusnya didiskualifikasi. Dia harus mendapat bendera hitam. Apa yang terjadi jelas salah. Ini peringatan buat F1," tutur pria yang menjabat sebagai Presiden Formula 1 Manajemen (FOM) itu.

Baca Juga: Insiden Rossi Vs Marquez Jadi Peringatan buat F1