Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ketika Stasiun Kereta Menjadi Museum Messi

By Wieta Rachmatia - Sabtu, 12 Desember 2015 | 09:50 WIB
Penyerang Argentina, Lionel Messi (kanan), berduel dengan pemain Meksiko, Jose Juan Vazquez, dalam laga uji coba di AT&T Stadium pada 8 September 2015. (RONALD MARTINEZ/GETTY IMAGES)

Mencetak 49 gol dalam 105 penampilan bersama tim nasional, Lionel Messi otomatis dianggap sebagai pesepak bola legendaris Argentina. Guna memberi penghormatan bagi Messi, pemerintah Argentina menyulap sebuah stasiun kereta api bawah tanah di Buenos Aires menjadi semacam museum sang Messiah.

Menurut Bleacher Report, pemerintah Argentina memang tidak mengubah nama stasiun yang baru selesai direnovasi tersebut.

Stasiun akan tetap menggunakan nama Stasiun Jose Hernandez.

Namun, desain interior stasiun ini menampilkan banyak memorabilia Messi mulai dari poster hingga patung.

Sejumlah kutipan perkataan penyerang milik Barcelona ini juga menghiasi dinding stasiun.

Sebuah karya seni dari Leandro Sivori juga menggambarkan fase-fase berbeda dari karier Messi tergantung dari mana Anda melihatnya.


Pemandangan di Stasiun Jose Hernandez, di Buenos Aires.(TWITTER)

Setelah sempat membela tim U-20 dan U-23 Argentina, Messi mendapatkan kesempatan untuk masuk ke skuat senior pada 2005.

Pelatih tim nasional Argentina kala itu, Jose Pekerman, mengikutsertakan Messi dalam laga uji coba melawan Hungaria pada 17 Agustus 2005.

Pada usia 18 tahun, Messi melakoni debut di skuat nasional Argentina.