Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Karim Benzema: Spesialis Pemecah Telur

By Jumat, 11 Desember 2015 | 13:35 WIB
Striker Real Madrid, Karim Benzema, beraksi dalam laga ontra Malmo di Santiago Bernabeu, Selasa (8/12/2015) (DENIS DOYLE/GETTY IMAGES)

Ada alasan mengapa di dalam permainan Fantasy Football elemen opening goal alias pencetak gol pertama mendapatkan kredit lebih dibandingkan pencetak gol lain (kecuali pencetak match winning goal). 

Secara tak langsung, mencetak gol pertama dianggap punya tingkat kesulitan tersendiri. Maklum, mencetak gol pembuka bisa diibaratkan dengan memutar keran air atau membuka tutup botol saus tomat.

Sangat sulit pada awalnya, tapi begitu terbuka gol-gol susulan akan mengalir dengan relatif mudah.

Bagi tim sekelas Barcelona atau Real Madrid, mengukir gol pembuka mungkin terlihat enteng.

[video]https://video.kompas.com/e/4655124569001_ackom_pballball[/video]

Namun, faktanya tak sepenuhnya demikian, karena bomber-bomber mereka justru akan mendapat pengawalan ekstra ketat dari setiap lawan yang dihadapi sehingga semakin sulit untuk memecah kebuntuan.

“Gol-gol yang dicetaknya menandakan bahwa Benzema pemain penting buat Madrid.

Saat ia bermain, kualitas rekan-rekannya jadi terlihat lebih baik,” begitu pujian Rafa Benitez kepada Karim Benzema, pencetak sepasang gol dalam kemenangan 4-1 Madrid atas Getafe di jornada 14 La Liga, akhir pekan lalu.

Rataan Terbaik

Satu dari sepasang golnya kebetulan menjadi pembuka keran gol Madrid. Jika ditarik dari seluruh penampilan di 2015-2016,

Benz memimpin kategori tersebut berkat lima gol pembukanya. Cristiano Ronaldo ada di tempat kedua dengan empat gol, diikuti Gareth Bale dengan dua gol.

Memang, sudah menjadi tugas ujung tombak untuk mencetak gol.

Namun, pantas dicatat bahwa Benz absen di lima laga kontra Sporting Gijon, Levante, Celta, Las Palmas, dan Sevilla. Artinya, untuk mencetak lima gol pertama Madrid dalam 10 start jelas hal yang istimewa.

[video]https://video.kompas.com/e/4650542754001_ackom_pballball[/video]

Khusus di La Liga, rekor Benz semakin yahud. Delapan gol dalam 9 laga mengartikan bahwa Benz mengukir rataan satu gol setiap 76 menit.

Selain lebih baik di antara penghuni skuat Los Blancos, rekor ini juga memperbaiki catatan pribadinya yang diukir pada 2011-2012 (satu gol setiap 107 menit), saat menutup musim dengan 21 gol.

Secara overall, rataan gol Benzema sejak berbaju Madrid adalah 143 gol dalam total 19.237 menit. Dalam rataan, Benz menge-mas satu gol setiap 135 menit.

Penulis: Sapto Haryo Rajasa

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P