Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Misi MSN Tantang Kemustahilan

By Sabtu, 5 Desember 2015 | 11:00 WIB
Lionel Messi bersama Neymar Jr dan Luis Suarez, menjadi trio mematikan bagi lawan-lawan Barcelona. (LLUIS GENE/AFP)

Lionel Messi, Neymar, dan Luis Suarez. Ketiga nama striker Barcelona ini sering masuk papan skor secara bersamaan.

Sesuatu yang terlihat sangat mustahil buat klub lain, tiga penyerang mencetak gol dalam sebuah partai, agaknya bakal sering terlihat lagi di Barcelona.

Musim ini, startnya ada di laga kontra Real Sociedad pada akhir pekan lalu. Neymar bikin dua gol, Messi dan Suarez mengemas satu gol. Neymar menambah prestasinya dengan sebuah assist.

Neymar melebarkan koleksi gol di La Liga musim ini menjadi 14 buah dari 12 pertandingan. Suarez kini mencatatkan 12 gol dari jumlah laga yang sama. Messi? Ia menambah koleksi gol ke angka empat saja dari delapan laga.

Sangat dimaklumi lantaran ia sudah absen merumput sekitar dua bulan.

[video]https://video.kompas.com/e/4643916967001_ackom_pballball[/video]

Sebuah gol ke gawang Sociedad tadi adalah yang pertama darinya di La Liga sejak pulih sepenuhnya dari cedera. Kini, Neymar berstatus el pichichi alias raja gol sementara La Liga. Di bawah Neymar persis bercokol nama Suarez.

Sebuah pemandangan langka memang. Terhitung sejak Cristiano Ronaldo merapat ke Spanyol pada 2009-10, daftar pengisi el pichichi biasanya didominasi dua monster gol tadi: Messi-Ronaldo. Tak hanya di akhir musim saja, tapi juga sepanjang perjalanan liga.

Keduanya kerap saling menyalip di posisi teratas. Sekarang, Ronaldo masih di deret atas, tetapi Messi tengah berada di barisan bawah. Kendati demikian, siapa yang berani bertaruh nama Messi tak akan ada di minimal tiga besar el pichichi pada akhir musim nanti?

La Pulga sudah mencoba untuk mengebut defisit gol dari Neymar dan Suarez. Ketajamannya mulai kembali membaik. Tengah pekan lalu, dia bikin dua gol dan sebiji assist ke gawang AS Roma di Liga Champion.