Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Derbi Roma Terancam Sepi, Garcia Kecewa

By Anju Christian Silaban - Sabtu, 7 November 2015 | 20:49 WIB
Pelatih AS Roma, Rudi Garcia. (Paolo Bruno / Getty Images)

Pelatih AS Roma, Rudi Garcia, merasa kecewa seiring keputusan suporter ultras memboikot partai derbi melawan Lazio pada lanjutan Serie A di Stadion Olimpico, Minggu (8/11/2015).

Kepolisian Roma bakal menerapkan sistem keamanan baru di stadion. Setiap kedua tim bertemu, suporter masing-masing akan menempati tribun terpisah. Hal ini bertujuan untuk memudahkan identifikasi terhadap suporter yang membuat onar.

Suporter kedua tim menolak. Mereka pun memutuskan tak hadir pada laga bertajuk Derby della Capitale ini. Diperkirakan, stadion hanya diisi sekitar 35.000 penonton atau separuh dari kapasitas maksimal.

"Satu-satunya hal yang menyedihkan adalah kemungkinan stadion tak terisi penuh pada pertandingan besok. Saya sudah memberikan sedikit pendapat dan mengajukan permintaan," kata Garcia.

Di mata Garcia, boikot ultras bukanlah satu-satunya kekecewaannya. Dia juga merasa kedua tim tak diuntungkan karena melakoni partai kompetisi antarklub Eropa pada tengah pekan.

"Menilik fisik, kedua tim tak berada dalam kondisi seratus persen. Ini bukanlah keuntungan baik bagi kami maupun mereka," tutur Garcia.