Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pada Sabtu (28/11/2015), pemuncak klasemen sementara Premier League 2015-16, Leicester City, harus menjamu sang peringkat dua, Manchester United.
Ada satu persamaan antara Leicester dengan United: sama-sama sedang tak terkalahkan di EPL sejak dikalahkan secara telak oleh Arsenal.
Leicester takluk 2-5 atas The Gunners (26/9). Sejak saat itu, The Foxes menang lima kali dan seri sekali dalam enam gim EPL terkini.
Sementara itu, United menyerah 0-3 atas Arsenal (4/10). Lalu, pasukan Louis van Gaal menang tiga dan seri dua kali dalam lima partai EPL terakhir.
Berkat raihan positif pascakekalahan dari Arsenal itu, keduanya berada di posisi atas klasemen. Siapa pun yang bisa memenangi duel tersebut akan berada di tahta klasemen EPL pekan ke-14.
Dari laga ini, para penikmat sepak bola akan disuguhkan atraksi keunggulan masing-masing tim.
[video]https://video.kompas.com/e/4634255078001_ackom_pballball[/video]
Leicester merupakan tim paling produktif di EPL saat ini (28 gol). Sebaliknya, United adalah tim paling sedikit menderita kebobolan sampai pekan ke-13 liga (9 gol).
United memang memiliki pertahanan yang tangguh. Namun, ada kemungkinan Leicester dapat meruntuhkan tembok beton sang tamu. Pasalnya, United telah kebobolan delapan gol dari tujuh gim tandang EPL musim ini.
Bomber andalan Leicester, Jamie Vardy, pastinya tidak akan menyia-nyiakan catatan negatif United tersebut.