Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Taiwan tak mudah menghadapi Thailand pada pergelaran babak perempat final FIBA Asia U-16, Kamis (5/11) di Britama Arena, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Taiwan menang 88-39 atas Thailand, yang kualitas permainan di bawah Taiwan. Thailand memberikan perlawanan sengit pada kuarter pertama dan kedua.
Pertandingan diawali dengan lambat. Pelatih Thailand Sopon Pinitpatchalert memerintahkan para pemain bermain lambat sebab Taiwan memiliki permainan cepat. Bermain lambat dan melakukan zone defense, Thailand hanya kalah 9-16 pada kuarter pertama.
Pada kuarter kedua, Taiwan menaikkan tempo permainan. Fast break dilakukan beberapa kali. Sampai akhir babak pertama, Taiwan mendapatkan 17 angka dari fastbreak. Taiwan juga mencetak 11 assist, sementara Thailand hanya 3.
Namun Taiwan menunjukkan kelasnya pada babak kedua. Kuarter ketiga dimenangi dengan 30-12. Pada kuarter keempat, Taiwan menang telak 17-2. Fast break dan akurasi menjadi andalan Taiwan di sepanjang pertandingan.
Total 34 angka dibuat dari fast break Taiwan, sementara Thailand hanya 4 angka. Dominasi di bawah keranjang Taiwan pun tak tertahan, 58 angka dibuat Taiwan di paint. Pemain cadangan Taiwan membuat 38 angka, sementara Thailand hanya 12.
Persentase tembakan Taiwan 59,3% sementara Thailand hanya 16,3%. Total rebound Thailand 55 sementara Thailand 36. Kerjasama Taiwan juga solid dilihat dari jumlah assist yang mencapai 22 sementara Thailand hanya 5.
Ting-Chien Lin mencetak angka terbanyak untuk Taiwan dengan 18 angka diikuti Wei-Chieh Tang 17, dan Cheng-En Kao 14. Dari Thailand, skor terbanyak dibuat Natthaworn Banchaton dengan 12 angka.
Dengan kemenangan itu, Taiwan memastikan satu tempat di semifinal yang akan dimainkan Jumat besok. Sementara Thailand masuk ke perebutan peringkat 5-8.