Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih AC Milan, Sinisa Mihajlovic, mengkritik lini depan timnya saat kalah 0-1 dari Juventus di Juventus Stadium, Sabtu (21/11/2015). Menurut Mihajlovic, para pemain depan I Rossoneri kurang mengancam.
Pada laga ini, Mihajlovic menurunkan tiga striker sekaligus, yaitu Alessio Cerci, Carlos Bacca, dan M'Baye Niang. Pelatih asal Serbia tersebut menambah daya gedor timnya dengan memasukkan Luiz Adriano menggantikan Juraj Kucka.
Akan tetapi, Milan justru inferior dari sisi peluang. Menurut catatan Serie A, mereka cuma melepaskan dua tembakan ke arah gawang dari enam percobaan. Adapun Juventus melakukan lima tendangan tepat sasaran dari 14 usaha.
"Kami menurunkan tim paling ofensif. Paradoks, kami justru tampil baik ketika bertahan dan seharusnya bisa melakukan lebih ketika menyerang," kata Mihajlovic.
"Niang juga tampil baik ketika bertahan. Namun, dia adalah seorang striker dan perlu melakukan lebih ketika menyerang," tuturnya.
Niang sendiri digantikan oleh Keisuke pada menit ke-84. Meski tak terlalu puas dengan penampilan Niang, Mihajlovic masih memaklumi menilik faktor kebugaran.
"Ini menjadi pertandingan keduanya dalam empat atau lima bulan terakhir. Level kebugaran Niang masih perlu ditingkatkan dan itu akan memberikan ketajaman lebih," katanya.
Akibat kekalahan ini, Milan dan Juventus bertukar posisi di klasemen sementara Serie A. Juventus menduduki peringkat enam dengan 21 poin atau unggul satu angka atas Milan.