Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Milan Vs Chievo: Menang dan Clean Sheet Perdana

By Rabu, 28 Oktober 2015 | 15:30 WIB
Gianluigi Donnarumma (kiri), dan Alessio Cerci, jadi andalan Milan. (Claudio Villa, Alexandra Beier/Getty Images)

Tatkala menjamu Chievo di San Siro, Rabu (28/10), ada dua target yang ingin digapai Milan, yakni kontinuitas dan raihan clean sheet.

Pelatih Milan, Sinisa Mihajlovic, meyakini bahwa kemenangan atas Chievo akan menghalau ketakutan yang masih dirasakan anak asuhnya.

“Laga kontra Chievo adalah sebuah pertempuran. Dibutuhkan keberanian dan sekarang kami juga perlu kontinuitas,” kata Mihajlovic di La Gazzetta dello Sport.

Demi mengembalikan kepercayaan diri tim sekaligus terus menghidupkan asa finis di posisi tiga besar, I Rossoneri (Si Merah Hitam) harus mulai rutin meraih poin sempurna.

Kemenangan 2-1 atas Sassuolo, yang didapatkan Milan secara susah payah akhir pekan silam, bakal menjadi minim arti jika mereka tersandung di laga kontra Chievo.

Guna menggapai konsistensi, Mihajlovic akan terus mengandalkan formasi 4-3-3 yang rutin dipakai Milan dalam dua laga terakhir di Serie A.

Menurut sang pelatih, skema itu adalah yang paling ideal mengingat dirinya tak punya banyak pilihan di lini depan seiring belum pulihnya Mario Balotelli dari cedera.

Miha kini hanya punya dua opsi di posisi penyerang tengah, yakni Carlos Bacca dan Luiz Adriano. Karena itu, ia enggan menggeber modul 4-4-2 atau 4-3-1-2.

“Jika saya memulai laga dengan dua penyerang tengah dan kemudian harus mengubah keadaan, saya tak punya pemain pengganti,” tutur Mihajlovic.

Skema 4-3-3 juga memungkinkan Giacomo Bonaventura dan Alessio Cerci bermain di posisi natural mereka, penyerang sayap.

Pertahanan

Indikasi positif sudah terlihat di partai kontra Sassuolo. Cerci bak menemukan lagi bentuk permainan terbaik seperti kala dirinya masih berkostum Torino di Serie A 2013/14.

Saat ditarik keluar di bentrokan melawan Sassuolo, ia menerima aplaus meriah dari fan Milan, hal yang selama ini jarang terjadi. Sinyal bagus juga terlihat di sektor pertahanan.

Dalam dua partai terakhir, I Rossoneri hanya menerima empat tembakan tepat sasaran lawan atau rata-rata menderita dua tembakan sasaran per gim.

Kala mengandalkan formasi 4-3-1-2 dari pekan pertama sampai ketujuh, Milan rata-rata menerima 3,85 tembakan tepat sasaran dari musuh.

Catatan historis juga mendukung Milan untuk menuai clean sheet perdana mereka di Serie A 2015/16.

Dalam lima pertemuan terakhir kontra Chievo, Milan tak pernah kebobolan. Mihajlovic yakin bahwa kans meraih clean sheet tak akan mengecil sekalipun gawang timnya kembali dijaga kiper belia, Gianluigi Donnarumma (16 tahun).

“Saya memilih Donnarumma sebab ia punya kualitas teknik dan fisik yang hebat. Untuk saat ini, ia lebih tangguh dari Diego Lopez,” tutur Mihajlovic.

Penulis: Sem Bagaskara



SIARAN LANGSUNG

ORANGE TV
Kamis, 29 Oktober
Pukul 02.45 WIB

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P