Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Mantan direktur Real Madrid, Jorge Valdano, mengungkapkan ketidaknyamanan yang dialami Cristiano Ronaldo. Alasannya, Ronaldo sering ditempatkan sebagai striker.
Keputusan Rafael Benitez menggeser posisi Ronaldo tak lepas dari cedera Karim Benzema. Striker berkebangsaan Prancis ini absen sejak awal Oktober 2015.
Hasilnya tak begitu memuaskan. Ronaldo hanya mencetak tiga gol sepanjang Oktober. Bandingkan dengan sumbangan sepuluh gol Ronaldo pada September. Menurut Valdano, penurunan gol Ronaldo juga dipengaruhi oleh posisi.
"Kita harus mengatakan, Ronaldo merupakan salah satu pemain depan terbaik dunia, tetapi dirinya bermain dengan protes. Dia lebih suka bergerak dari sisi kiri," kata Valdano.
"Anda bisa lihat bahasa tubuhnya ketika dia bermain di posisi yang tidak disukai atau merasa tak nyaman," tuturnya.
Terakhir, Ronaldo gagal mencetak gol saat Madrid dikalahkan Sevilla di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, Minggu (8/11/2015). Dalam partai ini, Ronaldo berduet dengan Isco dan Gareth Bale sebagai trio lini depan.
"Dia hampir tak mendapatkan kesempatan pada pertandingan tersebut," ucap Valdano.
Ronaldo baru mencetak delapan gol khusus ajang La Liga. Dia tertinggal tiga gol dari Neymar yang memuncaki daftar sementara pencetak gol terbanyak.