Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Louis van Gaal Dikunjungi Tiga Mantan Pemain yang Kini di WBA

By Suryo Wahono - Sabtu, 7 November 2015 | 06:58 WIB
Jonny Evans, tidak punya masalah pribadi dengan Louis van Gaal. (Getty Images)

Pertandingan antara Manchester United melawan West Bromwich Albion akhir pekan ini diwarnai kembalinya tiga mantan pemain yang dilepas Louis van Gaal. Manajer asal Belanda itu mengaku masih menaruh respek kepada Jonny Evans, Darren Fletcher, dan Anders Lindegaard, yang kini bermain untuk WBA.

Ketiga pemain tersebut masih di Old Trafford ketika Van Gaal datang. Akan tetapi, kontrak Darren Fletcher kemudian tidak diperpanjang dan diambil WBA pada bulan Januari 2015, Evans dijual pada bursa musim panas, dan Lindegaard dilepas dengan status bebas transfer.

Fletcher dan Evans pernah menjadi bagian dari skuat inti United, sehingga kembalinya mereka ke Old Trafford akhir pekan ini mungkin akan mendapat sambutan khusus. Van Gaal sendiri mengaku kagum dengan ambisi ketiga mantan pemain yang kini mendapat tempat di klub lain itu.

“Untuk pergi dari United ke klub lain adalah keputusan besar, tetapi mereka telah sukses dan saya sangat menyukainya,” kata van Gaal dalam jumpa pers menyambut pertandingan.

“Anda bisa menetap dan tidak dimainkan, banyak pemain melakukannya, tetapi saya menaruh rasa hormat yang besar kepada pemain-pemain itu.”


(Getty Images)

Darren Fletcher, tidak diperpanjang kontraknya dan pergi dengan status bebas transfer.

Jonny Evans sempat memberi komentar soal kepindahannya kepada The Telegraph.

“Saya pikir dengan berjalannya wakti, dia akan berhasil. Saya telah banyak belajar selama dilatih olehnya. Hal-hal itu akan saya bawa sepanjang karier,” kata bek berumur 27 tahun tersebut.

Evans juga mengaku tidak punya masalah dengan mantan manajernya. “Saya tidak punya masalah dengan dia, Saya membaca situasi tentang apa yang terjadi dan memutuskan untuk diri sendiri. Saya tidak harus pergi daru United, tetapi merasa bahwa sudah siap untuk menjalani tantangan (baru).”

Evans mulai menyadari bahwa peluangnya menjadi pilihan utama di Manchester United kian menipis. Kedatangan Marcos Rojo dan Daley Blind membuat persaingan di lini belakang lebih ketat. Jadi, keputusan Evans untuk pergi mungkin adalah yang terbaik untuk dirinya sendiri, United, dan tentunya keberuntungan bagi WBA.