Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bek Patrice Evra mengaku masih merasa kesal dengan akhir dari kisah perjalanan karier sepak bolanya bersama Manchester United. Akan tetapi, pemain berusia 34 tahun itu mengaku tidak menyesal bergabung dengan Juventus.
Evra memutuskan untuk bergabung dengan Juventus pada Juli 2014 hanya setelah dua bulan setelah dirinya menandatangani kontrak baru berdurasi satu musim dan tidak lama setelah Louis van Gaal ditetapkan sebagai manajer baru.
Pada musim pertamanya, Evra menikmati sebuah kesuksesan bersama Juventus setelah berhasil menjuarai Serie A, Coppa Italia, dan lolos ke final Liga Champions.
Meski demikian, mantan pemain AS Monaco itu mengaku masih merasa sakit hati dengan cara manajemen United memperlakukan dirinya yang membuat delapan tahun kebersaman di Old Trafford berakhir begitu saja.
"Masih sulit untuk berbicara tentang kepergian saya. Tetapi suatu hari nanti, ketika karier saya telah berakhir, saya baru bisa berbicara lebih terbuka lagi tentang hal ini," kata Evra kepada radio Prancis, RMC.
"Saya memilih hengkang ke Turin sepenuhnya demi kebaikan keluarga saya karena di Manchester mereka telah memasukkan sebuah klausul di dalam perjanjian kami yang sangat jauh berubah. Hal tersebut sangat mengganggu saya," ungkapnya.
"Namun saya tidak menyesali langkah ini yang pada akhirnya telah terbukti menjadi lebih dari sekadar positif," ujar Evra.
Evra adalah satu dari beberapa pemain hebat United yang diizinkan pergi meninggalkan Old Trafford pada musim panas 2014. Pemain lainnya adalah Rio Ferdinand, Nemanja Vidic, Shinji Kagawa, dan Danny Welbeck.