Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo menegaskan siap melanjutkan pertarungan di GP Malaysia, 23-25 Oktober 2015, demi menjadi juara dunia MotoGP 2015. Persaingan kedua pebalap Movistar Yamaha itu mulai memanas sejak sesi konferensi pers jelang balapan di Sirkuit Sepang, Kamis (22/10/2015).
Pada sesi tanya jawab dengan media tersebut, Rossi sempat melontarkan pernyataan bahwa beban Lorenzo di Sepang lebih besar karena ia masih teringgal 11 poin dari Rossi.
"Ya, ini kesempatan pertama saya untuk meraih titel. Ini artinya tekanan pada Jorge lebih besar karena dia harus melewati perolehan poin saya sebelum ke Valencia," kata Rossi seperti dikutip Speedweek.
Namun, Lorenzo membantah pernyataan Rossi saat ia mendapat giliran menjawab pertanyaan dari wartawan. "Tidak ada tekanan. Saya tidak tertekan karena saya membuat kesalahan besar di Misano dan saya merasa kesempatan menjadi juara dunia hampir hilang," tutur Lorenzo.
"Saya harus menang. Saya tidak boleh kalah karena persaingan ini sudah sangat rumit. Saya mendapat banyak poin pada beberapa balapan terakhir. Sayangnya saya tidak menang di Australia," ucap pebalap berusia 28 tahun itu.
Pada kesempatan yang sama, Rossi juga sempat melontarkan pernyataan mengejutkan. Ia menyebut Marc Marquez yang memenangi GP Australia 2015 banyak membantu Lorenzo.
"Setelah balapan di Australia, saya melihat tayangan ulangnya beberapa kali. Setelah balapan jelas sekali terlihat bahwa dia (Marquez) sedang mempermainkan kami," kata Rossi.
Nantikan persaingan Rossi dan Lorenzo yang sesungguhnya pada balapan GP Malaysia yang berlangsung Minggu (25/10/2015) mulai pukul 14.00 WIB.
Ikuti perkembangan berita ini dalam topik: