Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Chelsea gagal melangkah ke perempat final Piala Liga 2015/16 pada Selasa (27/10) setelah disisihkan Stoke City lewat drama adu penalti.
Babak adu keberuntungan harus berlangsung lantaran kedua tim bermain imbang 1-1 pada waktu normal 90 menit.
Pada gim yang berlangsung di Stadion Britannia, Stoke unggul lebih dulu pada menit ke-52 lewat Jonathan Walters. Chelsea membalas pada masa injury time babak II berkat pemain pengganti, Loic Remy.
Pada adu penalti, mimpi buruk Chelsea datang dari penendang kelima, Eden Hazard. Beban dirasakan pemain asal Belgia itu mengingat semua eksekutor Stoke sukses menjalankan tugas.
Sebelum Hazard beraksi, skor di adu penalti adalah 5-4. Tak dinyana, tendangan Hazard mampu ditepis kiper Stoke, Jack Butland.
Momen tersebut terbilang mengejutkan karena Hazard punya catatan eksekusi penalti yang oke. Tanpa menghitung babak adu penalti, Hazard telah mengeksekusi 38 penalti di waktu normal. Ia sukses mencetak 30 gol penalti.
“Saya ingat beberapa adu penalti. Ada yang gagal melakukannya, seperti Arjen Robben, Cristiano Ronaldo, Kaka. Kini, eksekutor penalti terbaik kami juga gagal. Saya tidak pernah menyalahkan para pemain jika gagal mengeksekusi penalti,” kata Manajer Chelsea, Jose Mourinho, di situs klub.
Sepanjang sejarah era Mourinho, Chelsea telah menghadapi lima adu penalti di seluruh kompetisi. Tidak ada satu drama adu penalti pun yang dapat dimenangi Chelsea arahan Mourinho.
Penghakiman Mou
Hasil di rumah Stoke berarti Chelsea cuma menang satu kali dalam tujuh pertandingan terakhir di semua kompetisi.
Tersingkirnya Chelsea dari Piala Liga jelas catatan merah klub itu musim ini mengingat mereka adalah kampiun kompetisi itu pada 2014/15.
Bagi Mourinho, kegagalan lolos ke babak selanjutnya Piala Liga musim ini adalah konfirmasi bahwa 2015/16 sejauh ini adalah musim terburuknya selama menangani Chelsea.
Status tersebut juga memperhitungkan hasil Chelsea sampai pekan ke-10 Premier League dan matchday 3 Liga Champion 2015/16.
Kembali meraih hasil negatif mau tidak mau mengancam posisi Mourinho sebagai manajer di Stamford Bridge. Ancaman pemecatan sudah mengemuka beberapa hari terakhir.
Menurut kabar yang beredar di Inggris, nasib pelatih asal Portugal itu bakal ditentukan andai kembali gagal menang saat Chelsea menjamu Liverpool (31/10/2015).
Para pemain Chelsea berharap manajemen klub masih mau percaya pada Mou.
“Saya tidak ingin Mourinho pergi. Kami tidak ingin menyerah. Kami juara musim lalu bersama dengannya. Ia manajer yang benar-benar hebat,” kata Remy.”
REKOR JOSE MOURINHO DI CHELSEA*
Musim |
Poin EPL |
Poin LC |
Masih/Tidak di Piala Liga |
2015/16 |
11 |
4 |
Tidak |
2014/15 |
26 |
7 |
Masih |
2013/14 |
20 |
6 |
Masih |
2006/07 |
25 |
9 |
Masih |
2005/06 |
28 |
7 |
Tidak |
2004/05 |
23 |
9 |
Masih |
Ket: * = EPL sampai pekan ke-10; Liga Champions sampai matchday 3.
** = Tidak menghitung 2007/08 karena Mourinho dipecat pada 20 September 2007.
Sumber: Opta