Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tim Mclaren Honda mengakui bahwa mereka sedang berusaha membujuk Jenson Button untuk tetap bertahan di Formula 1, dan tidak pensiun.
Belakangan ini, pebalap 35 tahun asal Inggris tersebut gencar dikabarkan akanpensiun setelah musim ini berakhir. Menanggapi kabar tersebut, kubu tim McLaren justru berharap Button mengurungkan niat untuk pensiun dan tetap membalap pada 2016.
"Saya mengambil kesimpulan dari media bahwa ada anti-klimaks yang besar dan ada banyak pembicaraan tentang keberadaan Button," ujar CEO McLaren, Jonathan Neale, dikutip dari Crash.net, Jumat (25/9/2015).
"Button adalah pria yang fantastis, seorang juara dunia, serta merupakan bagian dari keluarga kami di Honda dan McLaren. Dia telah bersama kami selama enam tahun, dan dia terikat kontrak dengan kami. Kami ingin dia tetap bertahan dan kami sangat menginginkannya," lanjut Neale.
Kendati demikian, Neale menyatakan pihak McLaren akan menghormati segala keputusan yang diambil oleh Button, termasuk jika Button memilih mengakhiri 15 tahun kariernya di Formula 1 pada tahun ini.
"Jika Anda adalah seorang pebalap yang benar-benar tidak ingin berada di kokpit, kami harus menghormatinya. Namun, saya sangat berharap kami bisa melanjutkan pembicaraan dan memiliki keyakinan untuk mempertahankan dia bersama kami. Itulah yang kami inginkan," tutur Neale.
Sebelumnya tersiar kabar, apabila Button memutuskan untuk pensiun, McLaren berencana menggunakan jasa pebalap Denmark, Kevin Magnussen, yang saat ini merupakan pebalap cadangan.