Kemarahan Pertama Juergen Klopp

Manajer Liverpool, Juergen Klopp, melontarkan kritik terhadap Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA). Pasalnya, gelandang muda The Reds, Jordan Rossiter,  mengalami cedera setelah membela tim nasional Inggris U-19.

Rossitier selalu diturunkan pada tiga pertandingan terakhir kualifikasi Piala Eropa U-19, yaitu melawan Makedonia, Finlandia, dan Italia. Setelah menuntaskan tugas negara, pemain berusia 18 tahun ini divonis menderita cedera otot paha dan harus absen minimal sebulan.

Lantaran kasus ini, Klopp pun meluapkan kemarahan pertamanya sejak menangani The Reds. "Saya tak ingin memulai pekan pertama di Melwood dengan keluhan. Namun, menjalani tiga partai dalam lima hari, bahkan di Inggris, adalah tidak normal. Jika memperlakukan mereka seperti kuda, kami akan mendapatkan kuda," kata Klopp. 

"Saya belum pernah mendengar seorang pemain muda diminta menjalani tiga pertandingan dalam lima hari. Saya tak tahu harus bicara dengan siapa, tetapi pihak klub akan mengontak FA karena ini tidak benar," kata Klopp.

Andai tak mengalami cedera, Rossitier diperkirakan mendapatkan jatah menit ketika Liverpool melawan Rubin Kazan pada lanjutan Liga Europa di Stadion Anfield, Kamis (22/10/2015).

Laga kontra Rubin Kazan bakal menjadi debut Klopp di kandang. Namun, dia mengimbau para suporter untuk tak menaruh ekspektasi terlalu tinggi.

"Jika orang-orang berteriak lebih keras dari biasanya, saya berjanji itu tak akan memengaruhi konsentrasi kami. Namun, saya meminta mereka untuk sedikit bersabar. Semoga, tak ada orang yang berharap skor menjadi 4-0 hanya dalam tiga menit," kata Klopp.