Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Penyerang Alvaro Morata yakin inilah saatnya bagi Juventus untuk menyamai penampilan mereka di Liga Champion dengan di Serie A.
Laga melawan Bologna di Stadion Juventus, Minggu (4/10), ingin dijadikan titik awal kebangkitan La Vecchia Signora di Serie A 2015/16.
Juve, pemegang gelar scudetto, melakoni awal musim yang buruk di Serie A. Mereka tercecer di peringkat 15 klasemen sementara dengan meraih poin lima dalam enam pertandingan. Namun, mereka tampil cukup baik di fase grup Liga Champion 2015/16.
Saat ini, mereka menjadi pemuncak di Grup D berkat kemenangan di laga pertama dan kedua sehingga meraih poin enam.
Dalam laga terakhir di Liga Champion, Rabu (30/9), skuat I Bianconeri sukses menekuk Sevilla 2-0 dan Morata mencetak salah satu gol kemenangan Juve dalam laga tersebut.
“Saat itu, saya sangat senang,” tutur Morata seperti dikutip Tuttosport. “Tapi, mari kita tunggu dan melihat pentingnya kemenangan terakhir ini. Dalam kasus apapun, kami memiliki banyak keyakinan dalam mengubah sesuatu.”
Morata menyebut timnya belum menemukan keberuntungan. Kepada rekan setim, ia meyakini Juventus mampu mengalahkan tim manapun di dunia bila semua pemain berada dalam kondisi puncak.
“Kini, kami harus tampil di Italia seperti di Eropa. Tapi, di Italia lebih sulit karena musuh kami bermain tertutup, dan menutupi diri mereka lebih baik,” kata penyerang asal Spanyol ini.
Ia merasa mempunyai tanggung jawab sebagai pemain klub sekelas Juventus untuk mengembalikan kualitas permainan tim.
Di sisi lain, pertandingan ini akan menjadi momen spesial bagi Sami Khedira. Mantan gelandang Real Madrid tersebut bakal melakoni debut bagi Juventus di Serie A setelah mengalami cedera sebelum musim kompetisi 2015/16 digelar.
Khedira sudah pulih kala Juventus kontra Sevilla tengah pekan lalu, namun ia hanya dimainkan selama 75 menit guna menemukan kembali ritme permainannya. (jos)