Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Inter Milan mengalahkan AC Milan dengan skor 1-0 pada lanjutan Serie di Stadion Giuseppe Meazza, Minggu waktu setempat atau Senin (14/9/2015) dini hari WIB. Fredy Guarin menjadi pencetak gol tunggal dalam partai Derby della Madonnina edisi ke-163 ini.
Untuk diketahui, pertandingan ini merupakan kali ke-100 Guarin berseragam I Nerazzurri pada ajang Serie A. Dia juga sudah mencetak 15 gol.
Hasil ini mengantarkan Inter naik ke puncak klasemen sementara dengan koleksi sembilan poin dari tiga pertandingan. Adapun, Milan tertahan di posisi ke-12 dengan raihan tiga poin dari tiga laga.
Milan memulai pertandingan dengan tempo cepat. Pada menit ketiga, Carlos Bacca melepaskan umpan terobosan kepada Luiz Adriano. Nama terakhir gagal mengonversi peluang saat berhadapan satu lawan satu dengan Samir Handanovic.
Setelah peluang tersebut, Inter dan Milan tampil lebih hati-hati dan lebih banyak melakoni duel di lini tengah. Lini belakang juga tampil kokoh. Kedua penjaga gawang pun tak banyak bereaksi.
Inter baru bisa mendapat peluang emas pada lima menit terakhir babak pertama lewat tembakan jarak jauh Stevan Jovetic dan tembakan kaki kiri Mauro Icardi. Keduanya gagal sehingga skor kacamata bertahan hingga jeda.
Seusai turun minum, Inter mengambil kendali. Hasilnya, Fredy Guarin memecah kebuntuan pada menit ke-58. Dia mengelabui satu pemain belakang sebelum melepaskan tendangan kaki kiri ke pojok kanan bawah gawang Diego Lopez.
Mihajlovic menyikapi ketinggalan satu gol dengan perubahan komposisi lini depan. Carlos Bacca ditarik keluar, sedangkan Mario Balotelli masuk sebagai pengganti. Hasilnya, Balotelli sempat melepaskan tembakan kaki kanan pada menit ke-78, tetapi bola membentur tiang.
Ancaman dari Balotelli berlanjut empat menit berselang. Kali ini, Balotelli melancarkan percobaan dari eksekusi tendangan bebas. Bola masih ditangkap oleh Handanovic. Hingga wasit Gianluca Rocchi meniupkan peluit panjang, Milan tak mampu menyamakan kedudukan.
Berdasarkan catatan Serie A, Inter menguasai 51 persen permainan dan melepaskan tujuh tembakan tepat sasaran dari 14 percobaan. Sementara itu, Milan melakukan lima tendangan ke arah gawang dari sebelas kali usaha.