Sejak mengenal sepak bola Indonesia pada tahun 2008, bersama Persijap Jepara, memang belum ada prestasi menonjol yang ditorehkan Carlos Raúl Sciucatti. Kini ia membidik tropi Piala Presiden 2015 bersama Naga Mekes untuk membuktikan kemampuan terbaiknya.
Rekor dua gol yang sudah dicetaknya dalam empat penampilan bersama Naga Mekes, adalah sebuah awal untuk membuka prestasi besar di kemudian hari. Sebuah sundulan yang membelokkan tendangan bebas yang dieksekusi oleh Yogi Rahadian, gelandang Mitra Kukar, membuat Charly menambah koleksi golnya.
Dua gol lewat sundulan yang ia lakukan di Piala Presiden 2015 ini sudah memberi bukti kepiawaiannya dalam duel udara. Bagi pemain dengan tinggi badan 180 cm itu, duel udara adalah salah satu keunggulannya, disamping mobilitasnya yang tinggi.
Charly, adalah pemain yang memiliki dua fungsi, baik sebagai gelandang serang atau striker murni. Dua peran itu menjadi keahlian mantan pemain Independiente ini, yang sering kali dimaksimalkan oleh Mitra Kukar. Ia bisa mendukung pergerakan striker Rahmat Affandi dan Airlangga Sucipto atau bahkan berduet dengan mereka untuk menjadi trisula maut Naga Mekes.
“Saya tidak pernah puas, selalu ada ruang untuk berkembang. Tapi saya mensyukuri hasil yang ada dan terima kasih untuk semua teman di tim ini,” ujarnya saat wawancara via twitter yang dilakukan dengan BOLA, awal pekan ini.
Kini ruang untuk berkembang itu harus dibuktikan lewat penampilannya di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu (10/10). Charly yang mobilitasnya sangat tinggi, baik di lini tengah dan depan, harus bisa berduel dengan gelandang bertahan atau pun bek Persib yang akan tampil komplet pada leg kedua nanti.
Skuad Persib yang tampil utuh tentu akan mengusik targetnya membawa pulang tropi Piala Presiden ke Tenggarong. Namun juara atau tidak di turnamen ini, legiun asing asal Argentina itu mantap untuk menghabiskan kariernya di Indonesia.
Apalagi Charly, sudah menikah dengan wanita asli Indonesia, Esti Lestari dan menjadi seorang mualaf. Bersama sang istri, mereka berdua mendirikan sebuah yayasan yang aktif bergerak di bidang sepak bola.
“Saya menjadi ambassador dari yayasan yang didirikan oleh istri saya sendiri, ini ide kami berdua, yayasan ini masih kecil tapi kami sudah aktif,” kata Charly yang ingin mendukung perkembangan sepak bola Indonesia, khususnya talenta muda lewat yayasan yang bernama Yayasan Citra Raga Selaras. (ary)
Lahir: Buenos Aires, Argentina, 7 Januari 1986 (umur 29)
Tinggi: 180 cm/70 kg
Posisi: Gelandang & Striker
klub
2005-2007 Independiente 2 0
2007 Academia
2008 Persijap Jepara 12 1
2009 Persela Lamongan 14 5
2009-2010 Persidafon Dafonsoro
2010-2011 Pro Duta
2011-2013 PSLS Lhokseumawe ? 14
2014- Persijap Jepara 8 1
2015 Mitra Kukar 3 2
Data
Carlos Raul Sciucatti di Piala Presiden 2015
Total Penampilan 4
Menit Bermain 262
Gol 2
Assist 0
Total Tembakan Ke Gawang 4
Tembakan Ke Gawang/ Pertandingan 1
Terjebak Offside 0
Terjebak Offside/ Pertandingan 0
Dilanggar Lawan 8
Dilanggar Lawan/ Pertandingan 2
Total Dribel Sukses 1
Dribel Sukses/ Pertandingan 0.4
Rekor dua gol yang sudah dicetaknya dalam empat penampilan bersama Naga Mekes, adalah sebuah awal untuk membuka prestasi besar di kemudian hari. Sebuah sundulan yang membelokkan tendangan bebas yang dieksekusi oleh Yogi Rahadian, gelandang Mitra Kukar, membuat Charly menambah koleksi golnya.
Dua gol lewat sundulan yang ia lakukan di Piala Presiden 2015 ini sudah memberi bukti kepiawaiannya dalam duel udara. Bagi pemain dengan tinggi badan 180 cm itu, duel udara adalah salah satu keunggulannya, disamping mobilitasnya yang tinggi.
Charly, adalah pemain yang memiliki dua fungsi, baik sebagai gelandang serang atau striker murni. Dua peran itu menjadi keahlian mantan pemain Independiente ini, yang sering kali dimaksimalkan oleh Mitra Kukar. Ia bisa mendukung pergerakan striker Rahmat Affandi dan Airlangga Sucipto atau bahkan berduet dengan mereka untuk menjadi trisula maut Naga Mekes.
“Saya tidak pernah puas, selalu ada ruang untuk berkembang. Tapi saya mensyukuri hasil yang ada dan terima kasih untuk semua teman di tim ini,” ujarnya saat wawancara via twitter yang dilakukan dengan BOLA, awal pekan ini.
Kini ruang untuk berkembang itu harus dibuktikan lewat penampilannya di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu (10/10). Charly yang mobilitasnya sangat tinggi, baik di lini tengah dan depan, harus bisa berduel dengan gelandang bertahan atau pun bek Persib yang akan tampil komplet pada leg kedua nanti.
Skuad Persib yang tampil utuh tentu akan mengusik targetnya membawa pulang tropi Piala Presiden ke Tenggarong. Namun juara atau tidak di turnamen ini, legiun asing asal Argentina itu mantap untuk menghabiskan kariernya di Indonesia.
Apalagi Charly, sudah menikah dengan wanita asli Indonesia, Esti Lestari dan menjadi seorang mualaf. Bersama sang istri, mereka berdua mendirikan sebuah yayasan yang aktif bergerak di bidang sepak bola.
“Saya menjadi ambassador dari yayasan yang didirikan oleh istri saya sendiri, ini ide kami berdua, yayasan ini masih kecil tapi kami sudah aktif,” kata Charly yang ingin mendukung perkembangan sepak bola Indonesia, khususnya talenta muda lewat yayasan yang bernama Yayasan Citra Raga Selaras. (ary)
Nama : Carlos Raúl Sciucatti