Kembalinya Messi Sebetulnya Masih Tanda Tanya

Banyak kabar yang menyebutkan bahwa Lionel Messi sudah bisa kembali ke lapangan pada laga el clasico, 22 November. Padahal bintang Barcelona itu sendiri tak yakin apakah sudah bisa membela timnya melawan Real Madrid pada hari yang ditunggu itu.

Messi harus beristirahat selama dua bulan karena cedera di lutut kiri, yakni putus medial collateral ligament, ketika Barca mengalahkan Las Palmas, Sabtu (26/9). Pernyataan bahwa ia absen selama delapan pekan itulah yang memunculkan keyakinan bahwa pemain Argentina itu sudah bisa diturunkan pada el clasico di Santiago Bernabeu.

Koran-koran Spanyol bahkan menjadikan perkiraan itu sebagai berita utama. Namun, kenyataan sebenarnya tak segampang itu. Bahkan muncul dugaan adanya tekanan agar Messi bisa sesegera mungkin kembali ke lapangan.

Dalam wawancara di Onda Cero, abang Messi, Rodrigo, menyatakan kapan saudaranya akan kembali ke lapangan masih menjadi tanda tanya.

“Ada tekanan agar ia segera sembuh. Ia tidak tahu apakah sudah bisa atau tidak bermain di el clasico,” tutur Rodrigo. Menurut Rodrigo, adiknya sempat merasa cemas ketika cedera.

Setelah menjalani pemeriksaan di klinik, sikapnya menjadi lebih santai. “Leo adalah orang yang paling mengerti dirinya. Ia seorang profesional sejati dan tahu bagaimana beradaptasi dengan berbagai situasi. Sudah pasti, ada tekanan agar ia cepat pulih, tetapi ia tahu apa yang harus dilakukan,” kata Rodrigo.

Karena cedera, Messi tak bisa tampil di lima laga La Liga melawan Sevilla (3/10), Rayo Vallecano (17/10), Eibar (25/10), Getafe (1/11), dan Villareal (8/11). Ia juga tak bisa membela Barca di tiga laga Liga Champion dengan lawan Bayer Leverkusen (29/9) dan BATE Borisov (20/10 dan 4/11).

Pengaruh ke Timnas

Bukan hanya Barca yang kehilangan sang mesin gol, tapi juga timnas Argentina.  Dokter tim Argentina, Donato Villani, menyatakan bahwa Messi tak perlu dioperasi dan bisa kembali lebih cepat daripada yang diperkirakan karena cederanya tak masuk dalam kategori parah.

“Saya sudah mengenal Leo selama bertahun-tahun dan percaya ia akan siap bermain lagi dalam waktu secepat mungkin. Ia barangkali sudah kembali sebelum waktu yang diperkirakan,” ujar Villani.

Argentina harus menjalani tiga pertandingan Kualifikasi Piala Dunia. Yang paling penting tentu saja ketika mereka menghadapi musuh bebuyutan Brasil pada 13 November.

Sebelumnya, Argentina juga akan menjamu Ekuador pada 9 Oktober dan kemudian bertandang ke Asuncion untuk menghadapi Paraguay pada 13 Oktober.

Pertandingan berat lain yang harus dihadapi Tim Tango hanya empat hari setelah menjamu Brasil, yakni bertandang ke Kolombia. Para pendukung dan tim Argentina tentu berharap ucapan Villani benar dan sang kapten sudah bisa bermain melawan Brasil dan Kolombia.

Di laman Facebook-nya, Messi tak lupa berterima kasih kepada mereka yang telah memberi dukungan lewat berbagai media sosial dan jalur pribadi.

“Terima kasih semua atas dukungannya. Buat siapapun yang mencintai sepak bola, kenyataan terberat adalah tak bisa bermain. Sekarang waktunya menjalani pemulihan secara benar agar bisa kembali ke lapangan,” tulis pemain berusia 28 tahun itu.

Mantan pemain Barca yang kini membela Chelsea, Cesc Fabregas, juga sudah berbicara pada Messi dan memberi dukungan. Fabregas berharap Messi bisa segera kembali ke lapangan.

Penulis: Rahayu Widiyarti