Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kutukan Messi Menular ke Ronaldo

By Firzie A. Idris - Selasa, 29 September 2015 | 13:30 WIB
Cristiano Ronaldo, belum juga mencetak gol di tiga pertandingan terakhirnya. (Gonzalo Arroyo Moreno/Getty Images)

Berapa lama Lionel Messi (Barcelona) harus menunggu untuk memecahkan rekor raja gol sepanjang masa La Liga milik Telmo Zarra? Persis tiga pertandingan.

Pada 22 November 2014, publik Catalonia bersuka cita. Messi mencetak tiga gol ke gawang Sevilla.

Ia menambah total golnya di La Liga menjadi 253 gol. Jumlah itu melewati rekor gol La Liga sepanjang masa milik Zarra (251 gol).

Terlihat mudah bagi Messi memecahkan rekor, tapi sebetulnya ia juga harus melewati apa yang disebut media Spanyol sebagai “Kutukan Zarra”.

Messi sudah mencetak gol ke-250 di La Liga sejak pertengahan Oktober 2014 alias lebih dari sebulan sebelum momen pemecahan rekor. Tapi, setelah itu ia mendadak tumpul di liga sampai tiga pertandingan beruntun sebelum memecahkan rekor Zarra.

Barangkali ada rasa tak rela dari pemegang rekor sebelumnya jika rekor mereka dipecahkan. Kutukan yang sama seolah menular juga ke Cristiano Ronaldo saat ini.

Publik Madrid tengah bereuforia menantikan momen Ronaldo (322 gol) melewati rekor gol Raul Gonzalez (323) sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa Real Madrid di semua kompetisi.

CR7 mencetak gol ke-322 itu di laga melawan Shakhtar Donetsk (15/9) dalam pekan perdana Liga Champion 2015/16. Setelah itu, harapan sekaligus tekanan agar Ronaldo mampu memecahkan rekor Raul semakin membumbung.

Namun, bersamaan dengan tingginya ekspektasi, kutukan seperti mulai berjalan. Sudah tiga partai liga berlalu, 24 tembakan ia lepaskan, tapi Ronaldo tak juga mencetak satu gol pun!

Terakhir, Marca merilis Ronaldo melakukan 13 tembakan ke gawang Malaga di Santiago Bernabeu, Sabtu (26/9), dan tetap tak mencetak gol. Jumalh 13 tembakan itu saja sudah lebih banyak dari total tendangan sang tamu (12).

Selain penyelamatan hebat kiper Malaga, Carlos Kameni, inefisiensi CR7 juga turut berperan. Ia cuma bikin dua tembakan tepat sasaran. Alhasil, duel pun ditutup tanpa gol.

“Semua orang tahu Cristiano itu seperti apa. Dia bukan tipe pemain yang mengejar rekor. Tujuannya hanya membantu tim menang,” ucap Marcelo di situs klub.

“Kami berusaha menang dengan berbagai cara, tapi tetap tak bisa. Tidak masalah juga kalau Ronaldo tak mencetak gol karena memang ada hari di mana bola seperti tak mau masuk ke gawang,” tutur bek kiri asal Brasil tersebut.

Derbi Madrid

Madrid gagal menang dan Ronaldo tidak mencetak gol. Kini, CR7 baru mengoleksi lima gol dalam enam pekan perdana La Liga, catatan tertumpul sejak musim perdana ia di Spanyol.

Sisi positifnya, berkaca dari jumlah tiga partai Messi yang tumpul sebelum bisa memecahkan rekor, Ronaldo juga sudah melalui jumlah duel yang sama persis.

Mungkinkah Ronaldo lebih beruntung di partai keempatnya seperti Messi? Dalam sepekan ini, Ronaldo memiliki dua peluang.

Pertama di partai pekan kedua Liga Champion kontra Malmo pada tengah minggu dan di derbi Madrid melawan Atletico di Vicente Calderon akhir pekan nanti.

Rekor gol CR7 sepertinya hanya soal waktu, tapi momen pemecahan rekor di derbi bisa menjadi sebuah kemenangan tersendiri buat kubu Los Blancos.

Penulis: Rizki Indra Sofa

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P