Atep Siap Menghadapi Martapura

Gelandang Persib, Atep, siap dimainkan pada laga ketiga di Grup A Piala Presiden. Persib bertemu Martapura FC di Stadion Si Jalak Harupat, Kab. Bandung, Kamis (10/9).

Pada pertandingan terakhir, yakni kontra Persebaya United (6/9), Atep tak bermain karena masih berduka karena sang ayah meninggal dunia (4/9).

Namun, pemain asal Cianjur itu sudah kembali terlihat dalam latihan Maung Bandung di lapangan futsal rumput sintetis Ciujung, Jl. Supratman, Bandung, Senin (7/9).

“Memang saya masih dalam suasana duka, tapi saya coba melupakan itu dan ingin tetap fokus latihan. Kemarin saya izin cukup lama dan tidak ikut bertanding (lawan Persebaya),” ujar Atep.

Eks Persija itu berharap pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman, memberikan kepercayaan kepadanya saat bersua Martapura.

Ikuti Liputan Khusus Piala Presiden 2015 di sini

“Secara mental saya siap untuk menghadapi pertandingan terakhir,” kata Atep.

Bahkan, Atep mengaku semakin termotivasi setelah ayah tercinta sudah tiada. Perjuangannya di lapangan sebagai dedikasi kepada almarhum.

“Saya ingin tunjukkan yang terbaik untuk almarhum. Mudah-mudahan menjadi kado yang terbaik untuknya,” kata Atep.

Fisik dan Cedera

Dalam latihan tersebut, Atep hanya berlatih dengan sembilan rekannya, yakni Makan Konate, Dias Angga Putra, Yandi Sofyan Munawar, M. Agung Pribadi, M. Ridwan, Abdulrahman, Taufi q, Rudiyana, dan Shahar Ginanjar.

Djadjang sengaja memberi libur kepada pemain-pemain lain yang tampil 90 menit kala meladeni Persebaya.

“Bagi pemain yang tampil hanya beberapa menit kami beri program latihan buat mereka. Hal itu agar kondisi fi siknya tidak jauh beda saat lawan Martapura,” kata Djadjang usai memimpin sesi latihan.

Mengenai kondisi beberapa pemain yang sempat cedera, seperti Ilija Spasojevic, Supardi Natsir, dan M. Ridwan, pelatih kelahiran Sumedang itu mengaku lebih menyerahkan kepada dokter tim Persib.

“Untuk pemain kami yang kemarin cedera kelihatannya perlu diobservasi. Yang pasti saya menunggu keputusan dokter tim. Besok (hari ini) akan ada pemeriksaan intensif, dan akan saya tanya dokter hasilnya bagaimana,” ujar Djanur.

Penulis: Erwin Snaz/Kukuh Wahyudi