Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Alvaro Morata belakangan disebut sebagai kendaraan yang mengantarkan Juventus dari neraka menuju surga.
Juventus tumbang dua kali serta hanya meraih satu hasil imbang di tiga pekan perdana Serie A 2015/16. Sang juara bertahan pun terjerembab ke posisi ke-16 klasemen.
Penghakiman dan kritik dari pengamat maupun fan ibarat api neraka yang siap melalap Si Nyonya Tua. Namun, gol Morata ke gawang Manchester City di ajang Liga Champion 2015/16 meniupkan angin surga bagi pasukan arahan Massimiliano Allegri.
Penyerang Spanyol itu adalah figur yang memastikan kemenangan 2-1 Juve di kandang Man. City, Selasa (15/9). Ia kini dijuluki manusia Liga Champion karena selalu bikin gol dalam empat laga terakhir di kompetisi tersebut.
Morata sudah menyamai rekor David Trezeguet yang juga masuk papan skor dalam empat partai beruntun di Liga Champion edisi 2001/02.
Jika bisa menggetarkan jala gawang Sevilla 30 September mendatang, Morata akan sejajar dengan Alessandro Del Piero, sosok terakhir yang mampu mencetak gol dalam lima partai berantai di Liga Champion dengan seragam Juve.
Del Piero melakukannya pada edisi 1995/96, musim di mana Si Nyonya Tua berhasil meraih status kampiun. Bisakah nama Morata di Juventus melegenda seperti Del Piero?