Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pedro Pernah Menyelamatkan Klub

By Sabtu, 29 Agustus 2015 | 00:01 WIB
Pedro Rodriguez, Warga lokal asli Canary Islands. (San Isidro)

San Isidro adalah klub pertama Pedro Rodriguez. Atas bujukan kakaknya, Jonathan, Pedro akhirnya bersedia buat didaftarkan ke akademi San Isidro saat baru berusia 10 tahun.

Ia berada di sana sampai usia hampir 17 tahun. Pedro tampil di beberapa kompetisi junior hingga akhirnya dilihat pemandu bakat Barcelona.

Sudah hampir satu dasawarsa Pedrito meninggalkan San Isidro dan membela Blaugrana. Namun, kepindahan Pedro ke Chelsea ternyata membawa berkah juga buat San Isidro.

Transfer Pedro dari Barcelona menuju Chelsea disebut melibatkan uang hingga 26 juta euro. Atas transaksi itu, San Isidro pun disebut berhak untuk menerima dana senilai 450 ribu euro!

Uang setara 7,3 miliar itu adalah bagian kompensasi atas diterapkannya aturan Training and Solidarity Mechanism dari FIFA untuk pemain yang membela sebuah klub sampai usia seitar 17 tahun.

Jumlah tersebut mungkin tak seberapa bagi Chelsea atau Barcelona, tapi bagi San Isidro angkanya mampu menyelamatkan mereka dari ancaman kebangkrutan.

Uang tersebut bisa membayar utang klub, yang saat ini berkompetisi di level kelima sepak bola Spanyol, sekitar 22 ribu euro. Secara tidak langsung, prestasi Pedro ikut membantu menyelamatkan klub asalnya.

Bagaimana dengan uang sisanya yang masih cukup besar? Presiden San Isidro, Jaime Lorenzo, punya ide lebih bagus dan menarik.

"Sisa uangnya akan kami investasikan buat membeli apartemen yang nantinya akan kami sewakan. Dengan begitu ada garansi pemasukan buat klub dan tidak perlu mengandalkan subsidi pemerintah lokal," ucap Lorenzo di El Dorsal.

"Dengan bantuan uang ini, kami bisa menghapus utang sekaligus dapat memperkuat skuat. Kami jadi memiliki proyek yang sangat bagus," ucap sang presiden.

Penulis: Rizki Indra Sofa