Arsenal Kembali Gagal Raih Tiga Poin di Emirates

Perjuangan hebat Arsenal untuk meraih kemenangan pertama di hadapan pendukungnya sendiri pada pekan ketiga Premier League 2015-16, gagal membuahkan hasil maksimal. The Gunners harus puas berbagi poin dengan Liverpool setelah laga berakhir dengan skor 0-0.

Pada sepanjang jalannya pertandingan, Arsenal sangat dominan dalam penguasaan bola. Akan tetapi Liverpool mampu tampil lebih efektif dalam menciptakan banyak peluang.

Secara keseluruhan, Arsenal menguasai jalannya pertandingan sebanyak 66 persen berbanding dengan 34 persen yang dimiliki oleh Liverpool. Tetapi jumlah peluang yang dimiliki kedua tim tidah jauh berbeda.

Setelah tampil buntu pada babak pertama, Arsenal berhasil menciptakan banya peluang di babak kedua. The Gunners sukses menghasilkan 16 peluang setelah pada babak pertama hanya memiliki tiga.

Liverpool yang tampil efektif di babak pertama dengan berhasil menciptakan 11 peluang dari 31 persen penguasan bola, pada babak kedua kesulitan untuk mengalirkan bola ke pertahanan lawan karena penampilan ngotot Arsenal. The Reds hanya bisa menambah empat peluang pada 45 menit kedua.

Meski kedua tim memiliki total peluang sangat banyak, tetapi tidak ada gol yang berhasil tercipta. Hal ini sedikit banyak dipengaruhi oleh penampilan fantastis kedua kiper, baik Petr Cech maupun Simon Mignolet, yang berhasil melakukan banyak penyelamatan.

Peluang terbaik pertama berhasil dimiliki oleh Liverpool pada menit ketiga melalui tandukkan Philippe Coutinho. Namun, peluang tersebut berakhir sia-sia karena hanya menerpa mistar gawang.

Peluang terbaik kedua dari tim arahan Brendan Rodgers berikutnya ada pada menit ke-45+1 di mana sontekan jarak dekat Christian Benteke masih berhasil diselamatkan oleh Cech dengan gemilang.

Arsenal sempat mencetak gol pada menit kesembilan melalui sontekan Aaron Ramsey. Akan tetapi gelandang asal Wales itu sudah terlebih dahulu dianggap berdiri di posisi off side oleh hakim garis.

Arsenal menciptakan beberapa peluang emas di babak kedua melalui Santiago Cazorla, Mesut Oezil, dan Olivier Giroud. Akan tetapi kesigapan Mignolet berhasil membuat tim arahan Manajer Arsene Wenger itu frustrasi pada sepanjang 45 menit babak kedua.