Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Iker Casillas yang baru bergabung dengan FC Porto pada 12 Juli 2015 lalu, mengaku sudah bisa melupakan Real Madrid. Meskipun kiper berusia 34 tahun itu belum satu bulan meninggalkan klub yang telah ia bela sejak kecil itu.
Casillas diboyong Porto secara gratis setelah dilepas Real Madrid. Hal ini dikarenakan kemampuan sang kiper dalam mengawal gawang Los Merengues sudah menurun.
Real Madrid juga rela melepas Casillas untuk menekan beban gaji klub yang sangat tinggi. Pasalnya pemain yang sebelumnya merupakan kapten Los Merengues itu memiliki gaji sebesar 12,5 juta euro per tahun.
Casillas yang memutuskan untuk menerima pinangan Porto, sempat menangis dalam konferensi pers perpisahan. Pasalnya Real Madrid adalah klub yang telah ia bela selama 25 tahun terakhir dan 16 musim sebagai bagian dari tim utama.
Tetapi kini Casillas mengaku nyaman dengan kondisinya dan merasa Porto sudah seperti rumah sendiri. Semua ini dikarenakan perlakuan fan Porto kepadanya sejak pertama kali bergabung.
"Saya sangat gembira (atas sambutan) dan kasih sayang dari fans adalah hadiah terbesar yang dapat dicapai oleh seorang atlet," kata Casillas kepada AS.
"Saya tidak bisa lebih senang lagi dari ini atas kasih sayang yang saya terima dari rekan tim, para fans, klub, keluarga, dan teman-teman. Saya merasa berada di rumah sendiri dalam waktu kurang dari sebulan," ungkap Casillas.