Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manajer Chelsea, Jose Mourinho, melayangkan kritik terhadap prestasi klubnya saat menjuarai Liga Europa 2013. Menurut bos asal Portugis tersebut, klub sebesar The Blues tidak layak menjadi juara di kompetisi kasta kedua Eropa.
Chelsea berhasil menjadi juara di Liga Europa 2012-2013, semusim setelah mereka meraih gelar Liga Champions.
Berstatus sebagai juara bertahan Liga Champions di bawah asuhan Roberto Di Matteo, The Blues turun kasta ke Liga Europa karena tak mampu lolos dari fase grup setelah kalah bersaing dengan Juventus serta Shakhtar Donetsk.
Rafael Benitez yang ditunjuk menjadi pengganti Di Matteo sukses mengantarkan John Terry dkk meraih titel Liga Europa setelah mengalahkan Benfica 2-1 di Amsterdam ArenA.
Namun, Mourinho berpendapat bahwa memenangkan Liga Europa adalah sebuah kemunduran bagi Chelsea. Ia beranggapan bahwa level kompetisi tersebut berada tak setara dengan Liga Champions.
"Ketika saya kembali (mengarsiteki Chelsea), saya menilai bahwa apa yang Chelsea lakukan di Liga Europa tidaklah cukup bagus. Liga Europa merupakan kompetisi berbeda (dari Liga Champions). Liga Europa juga berada level berbeda. Tidak baik untuk klub besar seperti kami meraih gelar di kompetisi itu," kata Mourinho dalam film dokumenter BT Sport berjudul: Jose Mourinho: Portrait of a Champion.
"Bermain di Liga Champions jauh lebih bagus bagi evolusi para pemain dan seluruh tim. Lebih baik Anda tetap berada di Liga Champions meski tak sukses dan tidak menjadi juara," jelas The Special One.