Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Meskipun pertandingan sudah tak lagi memengaruhi peluang lolos ke babak delapan besar Piala Indonesia, duel Lampung FC versus Persitara Jakarta Utara (26/8/2015) malam di Stadion Teladan Medan justru berjalan menarik.
Dengan menunjunjung semangat fair play, dua kontestan grup A ini mempertontonkan semangat mengejar kemenangan. Saling menyerang diperagakan kedua tim selama 90 menit. Hingga akhirnya keberuntungan memayungi Lampung FC dengan mencetak gol melalui tendangan bebas menit ke-63 melalui Taufik Hasbuna.
Persitara sendiri mendapatkan kesempatan membalas melalui titik putih di babak kedua. Sayangnya eksekusi yang diambil Novrianto berhasil dimentahkan penjaga gawang Lampung FC.
Usai pertandingan pelatih Persitara, Syamsul Bahri, mengatakan kecewa dengan hasil target yang tidak tercapai pada laga itu. Peluang-peluang yang tercipta terbuang sia-sia dan bahkan sempat mendapat tendangan penalti pun tidak dapat dimanfaatkan.
"Saya sangat kecewa karena target kami meraih kemenangan gagal didapat. Apalagi target kami bermain menyerang tidak mampu membuahkan gol dan banyak membuang peluang. Mungkin ini karena faktor kebugaran yang semakin berkurang. Tim ini juga akan kami bubarkan sementara," kata Syamsul kepada Juara.net.
Sementara pelatih Lampung FC, Amiluddin, mengatakan sangat puas dengan penampilan anak asuhnya meskipun peluang untuk lolos sangat tertutup. Baginya permainan anak asuhnya menunjukkan performa yang lebih baik dari pertandingan sebelumnya.
"Hari ini kami berbeda permainannya makanya bisa meraih kemenangan. Ini semua karena mereka bermain all out. Walaupun gak lolos saya cukup puas dengan penampilan mereka. Artinya kedepan tim ini akan terus ada dan masih akan mengikuti ajang kompetisi lainnya," pungkas Amiluddin kepada Juara.net.