Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Secara lisan, Persib telah memberi sinyal positif mengikuti Piala Indonesia Satu dan menjadi salah tuan rumah di babak fase grup.
Kepastian itu telah diutarakan beberapa perwakilan PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) selaku manajemen skuat Maung Bandung, yakni Risha Adi Widjaya (Direktur PT PBB) dan Kuswara S. Taryono (Komisaris PT PBB). Dalam beberapa kesempatan dengan media, baik di Jakarta maupun Bandung, Risha menyatakan bahwa Persib siap ikut serta di Piala Indonesia Satu.
Risha pula yang menjadi perwakilan Persib dalam acara pertemuan klub-klub dengan promotor Piala Indonesia Satu, Mahaka Sports, di Jakarta (6/7). Namun, sekitar satu pekan setelah pertemuan tersebut digelar, belum tampak tanda-tanda persiapan.
Manajer Persib, Umuh Muchtar, justru mengaku belum mendapat kabar lanjutan dari manajemen terkait rencana persiapan yang harus dijalani timnya. Padahal, menurut Umuh, masih banyak hal yang harus dituntaskan sebagai bagian dari persiapan. Salah satunya menyangkut kontrak pemain.
“Saya belum tahu kapan pemain akan dikumpulkan untuk membicarakan kontrak jika Persib jadi tampil di Piala Indonesia Satu,” kata Umuh.
Umuh merujuk kepada keputusan manajemen PT PBB terkait pemutusan kontrak Atep cs. per tanggal 15 Mei silam.
Kontrak Baru
Belum ada rencana terkait kesepakatan kontrak baru membuat Umuh terus menjalin komunikasi intens dengan para penggawa Persib. Rencana terdekat, para pemain akan dikumpulkan setelah Lebaran.
“Kami akan kumpul untuk silaturahmi dan halal-bihalal. Mudah-mudahan sudah ada kabar baik dari manajemen untuk para pemain,” ujar Umuh.
Sementara itu, pelatih Djadjang Nurdjaman berharap bisa segera menyiapkan tim.
“Kami menyambut baik rencana Persib ikut Piala Indonesia Satu. Minimal, persiapan harus digelar dua pekan sebelum turnamen,” ujar pelatih yang akrab disapa Djanur tersebut.
Kabar teranyar, Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, juga tengah mengupayakan agar Stadion Gelora Bandung Lautan Api bisa digunakan sebagai kandang Persib di Piala Indonesia Satu.
(Penulis: Budi Kresnadi/Erwin Snaz)