Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Rio dan Sean Finis Tanpa Poin di Balapan Pertama

By Tulus Muliawan - Sabtu, 22 Agustus 2015 | 21:57 WIB
Rio Haryanto tak mampu membawa pulang poin kemenangan pada balapan pertama GP2 Series Belgia, Sabtu (22/8/2015). (GP2 Series Media)

Dua pebalap Indonesia di GP2 Series 2015, Rio Haryanto dan Sean Gelael, finis tanpa poin pada balapan pertama (feature race) GP2 Series Belgia, Sabtu (22/8/2015). Rio finis di posisi ke-15, sedangkan Sean finis ke-18 di Sirkuit Spa-Francorchamps.

Sejak balapan dimulai, Rio mencoba melesat ke depan dari posisi ke-11. Namun, lalu lintas yang padat di depannya membuat pebalap Campos Racing itu tertahan di posisi awal.

Balapan dengan cuaca panas kali ini sempat dihentikan sementara karena kecelakaan yang dialami pebalap MP Motorsport asal Belanda, Daniel de Jong, pada lap keenam.

Mobil De Jong menabrak dinding pembatas setelah bersenggolan dengan pebalap DAMS, Pierre Gasly. Akibatnya bendera merah dikibarkan dan para pebalap kembali ke pit lane.

Pada lap kesembilan di mana balapan dihentikan, Rio berada di posisi ke-13. Sementara itu, Sean yang balapan bersama tim Carlin berada tak beda jauh dari Rio di posisi ke-16.

Saat bendera hijau dikibarkan, para pebalap kembali melakukan persaingan sengit di atas lintasan. Perlahan tetapi pasti, Rio mulai merangkak naik ke depan pada lap ke-14.

Rio bahkan berhasil melewati rekan setimnya, Arthur Pic, setelah melewati duel ketat pada lap ke-16. Saat balapan memasuki putaran ke-21, Rio melesat ke depan dan menempati posisi ketiga.

Namun, ia harus masuk ke pit box pada lap ke-22 karena hukuman penalti 10 detik yang disebabkan oleh kesalahan teknis  kru Campos Racing di jalur cepat pit lane setelah red flag. Ketika kembali ke lintasan, Rio tertahan di posisi ke-15.

Balapan ini akhirnya dimenangi pebalap tuan rumah sekaligus pemuncak klasemen, Stoffel Vandoorne (ART). Posisi kedua menjadi milik Pic (Campos Racing), dan posisi ketiga ditempati Artem Markelov (Russian Time).

Meski gagal meraih poin, Rio tetap berada di posisi tiga besar. Ia turun ke peringkat tiga dengan 109 poin. Posisi pertama menjadi milik Vandoorne (223 poin), posisi kedua diduduki Alexander Rossi (113 poin).