Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Anjloknya produktivitas gol Real Madrid selama pramusim 2015 membuat Rafa Benitez angkat bicara. Dia ternyata memiliki jawaban tersendiri mengenai persoalan ketajaman timnya.
Pelatih berusia 55 tahun itu menilai ketidakhadiran Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema di beberapa laga pramusim telah mempengaruhi kedahsyatan daya gedor Madrid.
Ronaldo bersama Benzema, plus Gareth Bale, merupakan tumpuan gol Madrid saat mengukir 118 gol di musim lalu. Sebanyak 76 gol alias 64 persen adalah sumbangsih dari trisula penyerang yang biasa disebut sebagai Trio BBC.
Perinciannya adalah Ronaldo (48), Benzema (15), dan Bale (13). Catatan tersebut belum termasuk kontribusi lain berupa sodoran assist kepada rekan setim.
“Kami kehilangan dua pencetak gol terbanyak musim lalu. Keberadaan mereka di atas lapangan tentu akan membantu tim mencetak angka mengingat kami menciptakan banyak peluang di lag pramusim terakhir kontra Valerenga,” kata Benitez di situs resmi klub.
Benitez barangkali bisa berdalih demikian, tapi ia tetap harus memikirkan solusi terbaik demi membenahi persoalan ketajaman Madrid. Andaikan Ronaldo dan Benzema mesti absen di laga krusial 2015/16, sang pelatih tak boleh lagi menggunakan alasan serupa.
Solusi termudah adalah meminta kepada manajemen klub untuk mendatangkan striker baru dengan kualitas mendekati Ronaldo dan Benzema. Benitez sendiri sempat berujar bahwa aktivitas transfer Madrid belum berakhir.
“Bagi klub sebesar Real Madrid, jendela transfer akan terus terbuka sampai 31 Agustus 2015,” ujar Benitez sebagaimana dikutip dari Marca.