Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
PS Kwarta dan Persires harus rela berbagi hasil imbang tanpa gol dalam laga perdana grup A Piala Kemerdekaan, Sabtu (15/8/2015) malam di Stadion Teladan. Pada laga kedua, PSMS Medan berhasil mengalahkan Persitara Jakarta Utara dengan skor 3-0.
Tiga gol Ayam Kinantan dicetak Erwin Ramdani (dua gol) pada babak pertama dan Suhandi pada babak kedua. Persitara mengakui bahwa PSMS unggul karena berhasil memanfaatkan lengahnya barisan pertahanan Persitara.
"Lemahnya kordinasi terutama di babak pertama membuat kami ketinggalan. Selain itu, cedera pemain juga menjadi salah satu faktornya. Kami juga akui tim PSMS tampil cukup baik malam ini," kata Samsyul Bahri, pelatih Persitara.
Asisten Pelatih PSMS, Edy Syahputra, mengatakan tim bermain sangat baik sesuai dengan instruksi yang diberikan pelatih. Selain itu, ia juga memuji penyelesaian akhir Erwin dkk.
"Pada 15 menit awal kita tekankan kepada pemain untuk tidak membiarkan lawan bermain terlalu lama. Hasilnya cukup baik, pemain mau mendengar instruksi sehingga mampu mencuri gol. Mungkin yang masih lemah dan akan menjadi bahan evaluasi kami adalah komunikasi antara lini perlini," ujarnya.
"Kami tetap tak mau takabur dengan kemenangan ini. Hanya saja yang pasti ini modal penting kami buat laga selanjutnya," pungkas Edy Syahputra.
Sementara itu, Persires menilai hasil imbang yang mereka dapat pada laga perdana cukup pantas. Mereka tidak mampu menampilkan pertforma terbaik di lapangan.
"Ada peluanng tapi finishing yang masih lemah, tetapi secara keseluruhan penampilan para pemain cukup memuaskan. Untuk selanjutnya fokus kami pastinya terbagi karena beberapa pemain cedera," ujar Suimin Dihardja, pelatih Persires.
Hal serupa disampaikan asisten pelatih PS Kwarta, Slamet Riyadi. Ia menilai banyak peluang yang belum dimaksimalkan dengan baik oleh para pemainnya. Namun hal tersebut dapat dimaklumi karena adaptasi yang belum cukup baik.
"Pertandingan sebenarnya menarik, tim lawan juga bermain bagus. Kami akui banyak peluang bersih yang belum bisa dimaksimalkan, itu yang menjadi catatan untuk laga selanjutnya," kata Slamet.