Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Amerika Serikat mencatat prestasi terburuk sepanjang sejarah pada Piala Emas 2015. Padahal, AS berstatus sebagai tuan rumah.
Pada perebutan posisi ketiga, Amerika Serikat dipermalukan Panama Sabtu malam atau Minggu (28/7/2015) pagi WIB. Finis di posisi keempat merupakan catatan terburuk AS sepanjang sejarah Piala Emas.
Prestasi terburuk AS sebelumnya adalah peringkat ketiga pada Piala Emas 2003. Selain itu, Sam’s Army selalu lolos ke final, termasuk saat menjadi juara pada dua tahun lalu.
Menghadapi Panama yang dikalahkan di final Piala Emas 2013, AS kalah adu penalti 2-3. Penalti dilakukan setelah kedua tim bermain imbang 1-1 sepanjang waktu normal.
Panama unggul lebih dulu pada menit ke-55 melalui Roberto Nurse. Lima belas menit berselang, Dempsey mencetak gol ke-7-nya pada ajang ini untuk membuat skor imbang 1-1.
Pada adu tendangan penalti, hanya dua eksekutor pertama AS yang sukses menjalankan tugasnya, Aron Johannsson dan Dempsey. Setelah itu, Fabian Johnson, Michael Bradley, dan DeMarcus Beasley gagal.
Kiper Panama, Lucas Meija, menjadi pahlawan lantaran sukses menggagalkan penalti Bradley dan Beasley. Sementara itu, dari empat eksekutor Panama, hanya Armando Cooper yang gagal. Tiga lainnya sukses menjalankan tugasnya.
Panama pun menang 3-2 melalui adu penalti. Kemenangan ini sekaligus membalas dendam kekalahan 0-1 dari AS pada final dua tahun lalu.