Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
23 yang baru saja gagal total dalam SEA Games 2015 di Singapura, pekan lalu.
Dua kekalahan terakhir 0-5 masing-masing dari Thailand di semifinal dan Vietnam dalam perebutan perunggu, diduga terkait suap. Apalagi, dari Tanah Air seseorang yang berinisial BS menyatakan ia mempunyai bukti adanya suap tersebut lewat rekaman suara.
Tak hanya itu saja, BS yang menurut Andi Darussalam Tabusala, adalah Bambang Suryo, pelatih asal Malang, menyebut bahwa dia juga memiliki bukti adanya kegiatan suap menyuap di LSI dan kompetisi Divisi Utama. Sontak pengakuan itu menggegerkan.
Apalagi, dalam tuduhan tersebut BS mengungkapkan jika ia memiliki catatan tentang transaksi suap yang pernah ia lakukan semasa menjadi penghubung. Bahkan, dalam catatan tersebut ia menyeret nama Andi Darussalam Tabusala, mantan manajer timnas.
“Ya, biar saja soal tuduhan itu. Kasus ini sudah ditangani Mabes Polri, jadi kita serahkan kepada kepolisian untuk menyelidiki masalah ini. Kalau nanti saya dipanggil, tentu sebagai warga negara saya akan datang untuk memberikan keterangan,” kata ADS.