Ditinggal Pemain Asing, BUP Andalkan Produk Lokal

Pelatih Bali United Pusam (BUP) Indra Sjafri punya banyak pilihan untuk mengisi barisan penyerang skuat bentukannya. Setelah ditinggal pergi pemain asing akibat sanksi FIFA terhadap PSSI, mau tidak mau Indra harus mengandalkan produk lokal pilihannya ini.

Ada beberapa nama penyerang asli atau pemain sayap yang bisa disulap eks pelatih timnas U-19 tersebut sebagai pencetak gol. Salah satunya adalah Sultan Samma. Pemain asal Samarinda yang pernah memperkuat timnas U-23 ini memang bisa bermain di beberapa posisi.

Sultan bisa menempati posisi sayap kanan atau kiri, bahkan sebagai ujung tombak utama pada klub yang pernah dibelanya, seperti Persiba Balikpapan, Sriwijaya FC, Persisam Putra Samarinda hingga kini di BUP.

Saat di Persiba Balikpapan, pelatih Peter Butler hingga Daniel Roekito mempercayakan pemain bernomor punggung 22 ini baik sebagai tandem TA Musafri ataupun Eki Nurhakim. Bahkan, dia pernah berduet dengan Gaston Castano, bomber asing asal Argentina maupun Aldo Baretto, penyerang asal Paraguay.

Selain Samma, penyerang lokal Bali yang kini naik daun setelah sering mencetak gol kemenangan Serdadu Tridatu adalah I Komang Sukarja. Eks pemain Persija IPL, PSIS Semarang, dan PS Badung ini pun aslinya bukan penyerang murni.

Berkat kejeniusan Indra, Sukarja disulap menjadi talenta muda Bali berbakat dan bisa menjadi striker yang patut diperhitungkan pada kompetisi-kompetisi mendatang.

Selain Sultan dan Sukarja, BUP kini masih punya nama-nama pemain sayap yang bisa jadi alternatif menemani Lerby Eliandry sebagai striker utama. Pemain tersebut seperti Bayu Gatra Sanggiawan, Martinus Novrianto maupun Yabes Roni Malaifani.

"Saya punya banyak pilihan dibarisan depan. Saya sangat bangga dengan talenta yang mereka miliki," ujar Indra.