Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Semen Padang sempat diterpa isu dibubarkan selamanya karena faktor fi nansial dan ketidakpastian kompetisi. Namun, berita kepastian LSI digelar pada pekan ke-3 Oktober membawa angin segar bagi Tim Kabau Sirah.
Keinginan Direksi PT Semen Padang yang hanya merekomendasi klub ikut kompetisi resmi kini terjawab. Semen Padang bakal memanfaatajang laga pramusim.
Perkembangan signifikan dari Bukit Indarung itu disambut antusias oleh pelatih Nilmaizar. Meski kontrak sudah diputus, ia berharap rencana SP itu terwujud.
Alasannya, para pemain yang kini tak lagi terikat kontrak masih merasa menjadi bagian dari tim. Sebagai pelatih, Nil juga tak sulit meminta pemain kembali bergabung dalam waktu dekat.
“Saya mendapat informasi dari manajemen kalau turnamen Piala Presiden bakal diikuti SP sebagai ajang pemanasan menjelang kompetisi,” kata Nil.
Ditambahkan Nil, Direktur Teknik SP, Asdian, menginformasikan melalui SMS bahwa sudah ada proposal dari manajemen klub ke PT Semen Padang untuk mempersiapkan tim.
“Pak Asdian bilang kalau pihaknya menunggu keputusan manajemen. Proposal untuk itu sudah dikirimkan,” ujarnya.
Asdian saat dihubungi Harian BOLA mengakui ia tengah mencari momen yang baik untuk menghadap Dirut PT Semen Padang.
Menurut Asdian, kondisi saat ini terbilang berat karena sponsor utama mereka sudah menggelontorkan anggaran sebesar 8 miliar rupiah, sementara perusahaan juga dalam kondisi yang kurang bagus. Dua hal inilah yang dianggap menjadi kendala.
“Ya, kami hanya bisa berharap agar perusahaan sebagai sponsor tetap yakin dengan apa yang kami rencanakan ke depan,” kata Asidan, yang juga menjabat sebagai Biro Humas PT Semen Padang.
Kontrak Pemain