Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kerinduan para penggemar sepak bola nasional untuk menyaksikan tim kesayangannya bertanding tecermin dari tingginya animo masyarakat Banyuwangi ke ajang turnamen Sunrise of Java Cup (SoJC) 2015.
Panitia pelaksana SoJC sebenarnya mematok harga yang lumayan tinggi untuk ukuran sebuah turnamen ekshibisi.
Sebanyak 100 lembar tiket VVIP dibanderol 500 ribu rupiah, sedangkan 300 lembar tiket VIP dijual 50 ribu. Sisanya, tiket ekonomi sebanyak 4.900 lembar dijual paling murah 30 ribu.
Pihak panpel berdalih bahwa harga tersebut disesuaikan dengan tingginya animo masyarakat yang berbanding terbalik dengan kapasitas Stadion Diponegoro, Banyuwangi.
“Memang cukup mahal karena jumlah tempat duduk yang ada cuma 8 ribu. Jadi, harganya kami sesuaikan untuk mengantisipasi lonjakan penonton,” ujar penyelenggara SoJC 2015, Heryanto Aliong.
Selain itu, Aliong juga memprediksi bahwa penonton yang hadir tidak hanya berasal dari Banyuwangi, tapi juga dari kota-kota seperti Bali dan Malang.
Bali United Pusam dan Arema Cronus juga tampil sebagai tim kontestan SoJC 2015 yang diyakini memiliki daya tarik.
Hampir Terjual Habis
Menurut Aliong, dari total enam pertandingan yang tiketnya telah dicetak dan bisa dipesan, tiket laga Arema kontra Garuda All-Star paling banyak diminati. Padahal, pertandingan tersebut baru akan berlangsung Jumat (31/7/2015).
“Setiap pertandingan kami cetak tiket total sekitar 8.000 lembar. Paling laris laga antara Arema melawan Gurada, sudah hampir habis,” ujar Aliong.