Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
15 di Villa Coolibah, Cianjur, Jawa Barat, 6-7 Juni berlangsung meriah. Acara itu bahkan diklaim sebagai HUT distrik Viking terbesar dan teraman sejak bobotoh pecinta Persib itu berdiri.
“Betul itu acara terbesar, saya salut dan angkat jempol,” ungkap Herru Joko, Ketua Viking Pusat.
Pada Sabtu malam, bobotoh dihibur acara dangdutan, disambung pentas Wayang Bola sajian duet dalang Sigit dan Hendra.
“Bagi kami ini adalah surprise. Sempat takut penonton bubar setelah dangdutan. Ternyata yang nonton wayang malah lebih banyak. Maaf jika belum maksimal, namanya juga baru belajar,” kata Hendra.
Wayang bola ala Viking menampilkan karakter Leonel Messi (Barcelona) dan Andrea Pirlo (Juventus) yang kebetulan saling berhadapan di final Liga Champion. Selain itu, adapula karakter Atep dan bobotoh yang mewakili tim Maung Bandung.
Pada puncak acara, para punggawa Viking dihibur sajian musik cadas dari grup band pujaan bobotoh yaitu Pas Band. Pas Band juga ditemani band rock lainnya.
Duet petinggi Viking Jabodetabek, Janu Diharja dan Otang Koswara, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas terselenggaranya acara ini.
“Baik bagi tuan rumah dan aparat setempat. Juga kepada bobotoh yang datang dari seluruh penjuru Jawa Barat,” kata Janu.
Otang mengucapkan terima kasih kepada seluruh panpel yang sudah bekerja keras, termasuk peran besar skuat Gudir, satuan elit VJ yang ia dirikan bersama Juned dan Tayek.
“Acara ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus tukar pikiran, terutama saat sepakbola kita sedang prihatin,” tutur Otang.
Kondisi sepak bola Indonesia yang carut marut diekspresikan para petinggi Viking di atas panggung. Saat memberikan sambutan, mereka rata-rata menyampaikan kata-kata keras kepada Menpora maupun PSSI. Mereka menegaskan tidak membela salah satu pihak, tapi marah terhadap terhentinya liga.