Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Legenda tim nasional Belanda dan Roda JC Kerkrade, Dick Nanninga, tutup usia di umur 66 tahun pada Selasa (21/7/2015).
Seperti dilansir Marca, nama Nanninga dikenal berkat golnya bagi Oranje dalam final Piala Dunia 1978. Saat itu, sundulannya berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 dan membawa laga kontra Argentina tersebut ke babak perpanjangan waktu,. Namun, akhirnya Albiceleste yang menang dengan kedudukan 3-1.
Meski masuk sebagai pemain cadangan, Nanninga menjadi sosok kunci dalam duel tersebut. Tandukan khasnya mampu memperpanjang napas Belanda. Dia dikagumi sebagai sosok penyerang dengan penyelesaian yang bagus. Dia juga memiliki kemampuan dalam mengontrol permainanan ketika rekannya bergerak menyerang untuk mencari ruang.
Menjalani sebagian besar karier di Roda JC, Nanninga sempat bermain di Hong Kong sebelum kembali ke negara asalnya untuk pensiun di klub MVV Maastricht. Tahun-tahun terakhir hidupnya dilalui dengan masalah kesehatan yang berhubungan dengan diabetes. Pada 2012, dia menghabiskan lima bulan dalam keadaan koma dan kehilangan kaki kirinya akibat komplikasi dari penyakitnya.
Seperti dikutip AS, Nanninga telah mencatatkan 15 caps untuk timnas dengan menggelontorkan 6 gol. Dia juga masih memegang rekor pencetak gol terbanyak sepanjang masa di Roda JC dengan mengemas 107 gol dari 225 penampilan.
Berikut cuplikan video dari partai Belanda vs Argentina pada final Piala Dunia 1978.