Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

RETRO: Hiburan dari Timnas U-16

By Caesar Sardi - Selasa, 7 Juli 2015 | 11:00 WIB
Ilustrasi. (Dok. BOLA)

Tahun 2007 dibuka dengan episode pahit yang dicatat oleh timnas senior Indonesia di ajang Piala AFF. Untuk kali pertama sejak digelar, Indonesia gagal lolos ke babak semifinal karena kalah bersaing dari Singapura dan Vietnam.

Akibat kegagalan ini, pelatih Peter Withe diberhentikan oleh PSSI. Pelatih baru tapi muka lama, Ivan Kolev, kembali dipercaya untuk menangani timnas.

Kolev sempat membawa angin segar ketika memimpin timnas untuk turun di Piala Asia saat Indonesia menjadi salah satu tuan rumah bersama Thailand, Vietnam, dan Malaysia. Ponaryo Astaman cs. akhirnya memang gagal lolos dari grup. Namun, permainan memikat kala menghadapi Bahrain, Arab Saudi, dan Korsel membuat pencinta timnas kembali menaruh harapan.

Sayang, kombinasi timnas senior dan U-23 yang disiapkan ke SEA Games kembali mengecewakan. Tim senior kalah 1-4 dari Suriah pada partai Pra-Piala Dunia di Jakarta. Hasil yang dipetik timnas U-23 lebih mengecewakan karena mereka dipukul 0-7 saat main di Damaskus.

Kegagalan timnas U-23 terus berlanjut. Pada SEA Games 2007, Eka Ramdani cs. juga menorehkan hasil buruk gagal ke semifinal, kalah bersaing dengan Thailand dan Myanmar.

Sebelum turun di SEA Games dan PPD, Kolev sempat membawa pasukannya berlatih dan melakukan uji tanding dengan sejumlah klub di Argentina selama sebulan. Hasil ini membuat Kolev mengikuti jejak Withe, diberhentikan sebelum kontraknya berakhir.

Cerita pahit juga terjadi di timnas U-19 pada Pra-Piala Asia U-19. Tim asuhan pelatih Bambang Nurdiansyah yang bertarung di Vietnam ini gagal melaju ke putaran final karena kalah bersaing dengan Korsel dan Australia.

Satu-satunya prestasi yang agak menghibur diraih timnas U-16, yang berhasil lolos ke putaran final Piala Asia U-16. Memanfaatkan kesempatan sebagai tuan rumah babak penyisihan di Jakarta, Alan Martha dkk., yang dilatih Subangkit, mendampingi Jepang lolos dari Grup F.

(Penulis: Erwin Fitriansyah)