Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Keluarga Jules Bianchi: Terima Kasih Semuanya...

By Firzie A. Idris - Sabtu, 18 Juli 2015 | 15:30 WIB
Pebalap Marussia asal Perancis, Jules Bianchi menghadiri konferenisi pers jelang GP Jepang di Sirkuit Suzuka apda 2 Oktober 2014. (AFP PHOTO/TOSHIFUMI KITAMURA)

Setelah koma selama sembilan bulan, pebalap Formula 1, Jules Bianchi, akhirnya mengembuskan nafas terakhir pada Jumat (17/7/2015). Keluarga mengeluarkan pernyataan tentang kematian Bianchi pada Sabtu (18/7/2015) dini hari waktu setempat lewat akun Twitter mereka.

"Kami berterima kasih kepada staf medis di CHU (Centre Hospitalier Universitaire) Nice yang telah menjaganya dengan kasih sayang dan dedikasi," demikian pernyatan dari keluarga Bianchi.

"Kami juga berterima kasih kepada General Medical Centre di Mie Prefecture (Jepang) yang merawat Jules segera setelah kecelakaan terjadi. Begitu juga dengan semua dokter yang terlibat dalam perawatannya selama beberapa bulan terakhir."

"Selanjutnya, kami berterima kasih kepada rekan-rekan Jules, teman-teman, fans, dan semua orang yang sudah menunjukkan perhatian untuknya dalam beberapa bulan terakhir, yang memberi kami kekuatan luar biasa dan membantu kami menghadapi situasi yang sulit."

Jules mengalami kecelakaan saat turun balapan pada GP Jepang di Sirkuit Suzuka, Oktober 2014. Hujan yang turun membuat lintasan menjadi licin. Jules kehilangan kendali mobil lalu keluar lintasan dan menabrak mobil derek yang tengah memindahkan mobil Adrian Sutil, yang lebih dulu mengalami kecelakaan.

Bianchi langsung dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan. Dia dalam kondisi koma hingga meninggal pada usia 25 tahun.

Baca juga:

Pebalap Formula 1, Jules Bianchi, Meninggal